Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, punya sejumlah mantan pemain yang kemudian mengikuti jejaknya menjadi pelatih. Giovanni van Bronckhorst adalah salah satunya.
Pria Belanda keturunan Indonesia itu lebih dulu meniti jalan sebagai asisten di skuat De Oranje U-21 dan kemudian Feyenoord Rotterdam.
Sinar Van Bronckhorst berkilau setelah diangkat sebagai pelatih kepala Feyenoord pada 2015.
(Baca Juga: Kejam, Baru 1 Menit Bertemu, Van Gaal Langsung Usir Titisan Gary Neville dari Man United!)
Setelah mempersembahkan trofi Piala Liga Belanda edisi 2015-2016, ia membawa timnya keluar sebagai kampiun liga pada musim berikutnya.
Sebelum menjadi pelatih, Van Bronckhorst lebih dulu dikenal sebagai bek, termasuk saat memperkuat Arsenal dari 2001-2003.
Van Bronckhorst pun masih mengikuti metode Wenger ketika dia banting setir jadi pelatih.
"Metode kepelatihan Arsene Wenger membuat saya terkesan dan saya menggunakan metode yang sama. Itu sudah menjelaskan efek yang dibawa Wenger untuk saya," ucap Bronckhorst, dilansir BolaSport.com dari Goal.com.
Sosok asal Belanda tersebut menyebut Wenger sangat memperhatikan detail.
(Baca juga: 2 Bintang Ini Siap Dikorbankan Manchester United dan Chelsea Demi Datangkan Gareth Bale)
"Saya pindah ke Arsenal 17 tahun lalu dan Arsene Wenger adalah pelatih pertama saya yang memperhatikan detail. Bukan saja dia memperhatikan permainan dan latihan, tetapi juga makanan dan waktu istirahat," tuturnya.
Meski mengagumi Wenger, Van Bronckhorst tidak mau berspekulasi bahwa dia akan menjadi suksesor pria asal Prancis itu di Arsenal.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Wenger akan mundur dari Arsenal pada akhir musim 2017-2018.
Keputusan Wenger tersebut mengakhiri masa 22 tahun dia melatih tim Meriam London.
"Bukan pertama kali saya mendapat pertanyaan ini, tetapi saya bahagia di Feyenoord saat ini," tutur Van Bronckhorst.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Goal.com |
Komentar