Sebagian besar tim-tim yang menjadi juara di liga-liga top Eropa pada 2017-2018 sukses menyabet gelar setelah tampil luar biasa di sepanjang musim. Namun, semua itu seakan hambar dan antiklimaks pada hari perayaan.
Liga Inggris, Spanyol, Jerman, dan Prancis telah memunculkan juaranya masing-masing, yaitu Manchester City, FC Barcelona, Bayern Muenchen, dan Paris Saint-Germain (PSG).
Keempat tim tersebut sukses menjuarai liga setelah mendominasi klasemen hampir pada sepanjang musim.
Namun, keempat klub tersebut merayakan keberhasilan mereka mengangkat trofi liga secara hambar karena dilakukan seusai timnya gagal meraih kemenangan.
Manchester City melakukan perayaan sebagai juara Liga Inggris setelah mereka ditahan imbang tanpa gol oleh Huddersfield Town di Stadion Etihad.
(Baca Juga: Hamburg Turun Kasta, Inilah Daftar Tim yang Belum Pernah Degradasi di Liga Top Eropa)
Begitu juga dengan yang dirasakan oleh FC Barcelona. Mereka memilih merayakan gelar juara seusai laga El Clasico kontra Real Madrid yang berkesudahan dengan skor imbang 2-2.
Sementara itu, hal yang lebih tragis dialami oleh Bayern Muenchen dan PSG karena mereka merayakan gelar setelah dipermalukan oleh tim tamu di hadapan publik sendiri.
Bayern Muenchen merayakan gelar Liga Jerman 2017-2018 setelah secara mengejutkan takluk 1-4 dari Stuttgart pada pekan terakhir.
Kekalahan ini bisa menjadi modal buruk bagi Bayern Muenchen jelang laga final DFB Pokal menghadapi Eintracht Frankfurt di Olimpiastadion Berlin, Sabtu (19/5/2018) atau Minggu dini hari WIB.
"Selamat kepada Stuttgart! Mereka berada di papan atas dan pantas meraih kemenangan pada pertandingan terakhir. Stuttgart tampil sangat terorganisir dan mereka hebat dalam bertahan," ucap Heycnkes seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi klub.
"Sekarang kami harus menerima kekalahan ini dan bersiap menghadapi final DFB Pokal sebaik mungkin. Kita semua akan melihat tim Bayern yang berbeda di Berlin," tuturnya.

(Baca Juga: Si Dinosaurus Telah Punah, Suporter Lawan Ejek dengan Banner Berbentuk Jam)
Padahal, pelatih Jupp Heynckes telah menurunkan tim terbaik Bayern Muenchen yang bisa dimainkan demi memastikan kemenangan di laga tersebut.
Hal serupa juga terjadi di Liga Prancis, di mana PSG yang memainkan laga liga terakhir di Parc des Princes pada musim ini, ternyata harus takluk 0-2 dari Rennes.
Kekalahan ini menjadi rentetan kegagalan PSG meraih kemenangan dalam tiga pertandingan liga secara berturut-turut.
Sebelumnya, PSG sempat dua kali ditahan imbang dengan skor identik, 2-2, di ajang Liga Prancis saat menghadapi Guingamp dan Amiens.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |