BOLASPORT.COM – Suksesi kepemimpinan Malaysia mulai merembet ke sepak bola dan klub Liga Super Malaysia, Selangor FA salah satu yang kena getahnya. Klub ini merupakan tim yang mengontrak Evan Dimas dan Ilham Udin Armayn.
Akun Twitter yang sering memberikan info perkembangan sepak bola Malaysia, @GosipLigaM, berkicau soal perkembangan baru Selangor FA.
Melalui tweet mereka pada Rabu (30/5/2018) pagi pada pukul 04.50 WIB, dikabarkan Presiden Selangor FA, Dato Seri Subahan Kamal mundur.
Subahan meletakan jawatan sebagai Presiden FAS dengan alasan kegagalan skuat Gergasi Merah menjaga performa di Liga Super Malaysia 2018.
(Baca juga: Menuju Piala AFF 2018, Pelatih Timnas Malaysia Galau karena Keadaan Pemain Mereka)
Selangor FA berada di papan bawah klasemen sementara Liga Super Malaysia 2018, tepatnya pada posisi sembilan dari 12 kontestan.
Walau skuat Gergasi Merah masih mampu menembus semifinal Piala FA Malaysia.
BolaSport.com masih mengacu pada akun Twitter itu, mereka juga menuliskan calon yang tepat untuk suksesor Subahan.
(Baca juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Mereka menulis, Raja Muda Selangor, Tengku Amir Shah Ibni Sultan Sharafuddin Idris Shah dilihat sebagai calon paling sesuai untuk menduduki kursi Presiden FAS.
Sebelum kabar mundur Subahan, sehari sebelumnya salah satu ordo suporter Selangor FA, Anak Selangor Fan Club (ASFC) mendesak agar Subahan mundur.
Dato Seri Subahan Kamal sah letak jawatan sebagai Presiden FAS berikutan kegagalan prestasi pasukan Selangor ketika ini. Berikutan itu,Raja Muda Selangor, Tengku Amir Shah Ibni Sultan Sharafuddin Idris Shah dilihat sebagai calon paling sesuai untuk menaiki taktha Presiden FAS.
— Gosip Liga M (@GosipLigaM) 29 Mei 2018
Presiden ASFC, Mohd Faizal Wahid seperti dikutip dari Sinar Harian menginginkan ada perubahan manajemen Selangor FA.
Karena, Evan Dimas Cs jauh dari harapan mereka saat ini penampilannya.
Namun terlepas dari soal performa Selangor FA, Subahan bisa dikatakan tertekan dengan suksesi pemerintahan Malaysia saat ini.
(Baca juga: Sebelum Berjuang di Indonesia pada Juli 2018, Timnas U-19 Malaysia Jalani Agenda Berat)
Koalisi Barisan Nasional (BN) kalah dari oposisi Pakatan Harapan yang dipimpin Perdana Menteri Mahathir Mohamad.
Perlu diketahui, Subahan adalah politikus UMNO, salah satu partai pengisi koalisi BN.
Keadaan yang sama juga terjadi pada klub Liga Super Malaysia 2018 lain, Kedah FA.
(Baca juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup D, Lionel Messi Langsung Bertemu Tim Debutan)
Petinggi klub yang diperkuat Andik Vermansah itu mundur pasca Pakatan Harapan berkuasa pasca pemilihan umum Malaysia pertengahan Mei 2018.
Mereka yang mundur dari manajemen Kedah FA juga diketahui politisi dari BN.
(Baca juga: Tanpa Andri Syahputra, Calon Lawan Indonesia di Piala Asia U-19, Selalu Gagal Menang di Toulon Tournament)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | twitter.com/GosipLigaM |
Komentar