Pelatih Robert Rene Albert harus memeras otaknya seusai PSM Makassar menderita kekalahan dari Madura United dengan skor 0-1 pada laga pekan ke-17 Liga 1, Sabtu (29/7/2017) sore. Pasalnya, PSM punya jadwal yang berat di putaran kedua Liga 1.
Hasil ini membuat Juku Eja menelan dua kekalahan beruntun setelah sebelumnya kalah 3-0 atas Bali United. PSM pun kini sudah empat laga tanpa kemenangan.
Kondisi ini tentu saja membuat Robert risau. Hasil tersebut menjadi modal yang buruk bagi PSM untuk menjalani putaran kedua yang cukup berat. Pada lima laga awal putaran kedua, PSM harus memainkan empat laga tandang.
“Kami akan menjalani awal yang sulit di putaran kedua. Dari lima pertandingan kami ada empat laga tandang dan hanya satu di kandang. Jadi kami harus bisa mengambil poin di kandang. Ini adalah periode yang sulit untuk kami,” ucap Robert.
Setengah Miliar Lebih Harus Dibayar Persib karena Ulah Bobotoh, Berikut Daftarnya https://t.co/xBaAOjemhm pic.twitter.com/5EF50Mb5ZK
— BolaSport.com (@bolasportcom) July 30, 2017
Terkait dengan jalannya laga melawan Madura United, Robert menilai jika PSM bermain cukup bagus. Bahkan, pelatih asal Belanda ini mengklaim Ferdinand Sinaga dan kolega bisa bermain lebih dominan dan punya banyak peluang.
Namun, Robert tidak memungkiri jika Madura United punya kualitas individu pemain yang lebih unggul. Saat PSM melakukan kesalahan, maka Greg Nwokolo menghukum mereka dengan gol yang dicetaknya pada menit ke-60.
“Kami punya satu peluang sangat bagus dan terbuka dari M. Rahmat tapi gagal mendapatkan gol. Kemudian kami kehilangan fokus, melakukan kesalahan dalam situasi sepak pojok dan mereka bisa mencetak gol,” ulas Robert.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar