Persija Jakarta menelan kekalahan tipis 0-1 saat dijamu Barito Putera dalam pekan ke-18 Liga 1 musim 2017, Minggu (6/8/2017). Kekalahan itu masih meninggalkan kesedihan bagi skuad berjulukan Macan Kemayoran tersebut.
Asisten Manajer Persija, Ardhi Tjahjoko, mengatakan gol yang dicetak oleh pemain Barito Putera, Muhammad Rifqi pada menit ke-57 itu offside.
Padahal menurut Ardhi, Ramdani Lestaluhu dkk sudah bermain sangat baik untuk meladeni permainan Barito Putera.
Wasit yang memimpin jalannya pertandingan Barito Putera melawan Persija adalah Faulur Rosy. Wasit tersebut berasal dari Aceh.
”Dalam hal ini, kami bisa lihat kemarin bahwa kami bermain juga tidak jelek, cuma kalah karena faktor non-teknis,” ucap Ardhi, Senin (7/8/2017).
Baca juga: Raphael Maitimo Bisa Makin Dicintai Bobotoh dengan Kenyataan Ini
”Jelas sekali kalau gol mereka dalam posisi offside, akan tetapi saya tidak tahu kenapa hakim garis diam dan wasit utama juga diam,” tuturnya.
Akibat kekecewaan itu, Ardhi mengatakan pihaknya langsung membuat surat protes yang diajukan kepada PSSI dan juga PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 2017.
Dengan surat itu, pria berpangkat Kolonel TNI Angkatan Udara (AU) itu berharap agar ada evaluasi kepada wasit tersebut.
”Kami sudah membuat surat protes terhadap Komisi Disiplin (Komdis) PSSI dan sudah kami kirim kemarin malam," ucap Ardhi.
”Kalau untuk pembenahan pasti ada baik di lini tengah dan lini depan, akan tetapi itu secara teknis wewenang pelatih," tuturnya.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar