Lampu hijau tampaknya akan diberikan kepada manajemen Persija Jakarta untuk menggelar pertandingan melawan Persib Bandung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Pasalnya Direktur Utama Persija, Gede Widiade, sudah bertemu dengan Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) Gelora Bung Karno (GBK) untuk membahas pertandingan melawan Persib.
Awalnya Gede memang ingin mengajukan proposal kepada PPK GBK untuk memakai SUGBK saat melawan Persib tanggal 3 November 2017.
Namun rupanya PPK GBK malah memanggil Gede untuk membicarakan pertandingan melawan Persib sebagai trial SUGBK yang saat ini sedang direnovasi jelang Asian Games 2018.
Gede mengatakan, dalam pertemuan itu kemungkinan besar Persija memakai SUGBK saat menjamu Maung Bandung.
Akan tetapi semua keputusannya itu akan ditetapkan selepas tanggal 20 Oktober 2017.
"SUGBK saat ini kan sedang direnovasi untuk Asian Games 2018. Kami harus menunggu pertandingan tersebut sampai tanggal 20 Oktober 2017 apakah pengerjaannya sudah selesai semua apa masih ada yang belum. Pekerjaan ini bukan hanya SUGBK nya saja, tetapi mencakup semuanya," kata Gede.
"Apabila tanggal 20 Oktober 2017 semua yang ada di lingkungan SUGBK belum siap meskipun lapangannya sudah siap, kami tidak bisa menggelar pertandingan melawan Persib di sana. Kalau sudah siap semua, ya kami akan pakai SUGBK," ucap Gede menambahkan.
Gede sangat berharap sebelum tanggal 20 Oktober 2017 semua pengerjaan di lingkungan SUGBK cepat selesai agar bisa dipakai Persija untuk menjamu Persib.
Sebab, menurut Gede hanya pertandingan Persija saja yang bisa menguji wajah baru SUGBK sebelum dipergunakan Asian Games 2018.
"Saya sangat berharap semoga sebelum Asian Games 2018 digelar, pemerintah bisa mentrial semua venue pertandingan. Mereka juga mengakui pertandingan Persija melawan Persib memang yang paling pas untuk dicoba di SUGBK karena atmosfernya sangat tinggi," ucap Gede.
Editor | : | Husen Sanusi |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar