Ini Curhatan Fabiano Beltrame Perihal Skorsing yang Harus Ia Jalani Kontra PS TNI

Kapten Madura United, Fabiano Beltrame mengaku sedih tidak bisa tampil pada laga melawan PS TNI, Minggu (16/9) malam.   

Fabiano harus absen pada laga pekan ke-24 Liga 1 tersebut karena sanksi akumulasi kartu kuning.

Sang bek melakukan tekel keras kepada Esteban Vizcarra pada laga melawan Arema FC minggu lalu. Setelah itu, wasit Payam Heidari langsung memberinya kartu kuning. Kartu ini berbuntut panjang karena ia kemudian harus menjalani sanksi akumulasi.

“Sebenarnya soal kartu itu hal biasa. Tetapi sedih karena tidak bisa bermain karena saya ingin bantu teman-teman di lapangan,” ucap Fabiano.

Meski tidak akan ambil bagian di laga melawan PS TNI, Fabiano tetap akan memberikan dukungan kepada rekan-rekannya.

Ia berharap agar Laskar Sape Kerap bisa mendapatkan poin penuh supaya bisa terus bersaing di papan atas klasemen Liga 1.

Baca Juga: Kala Pemain Muda Terbaik Euro 2016 Dibungkam Pemain Murah Meriah Newcastle

“Saya doakan mereka bisa berikan penampilan maksimal di sana dan dapatkan tiga poin,” tegas mantan pemain Persija Jakarta ini.

Absennya Fabiano tentu saja akan menyisakan lubang besar di lini belakang Madura United.

Tetapi, pelatih Gomes de Oliveira tidak ingin panik karena ditinggal oleh Fabiano. Gomes mengaku sudah menyiapkan dua pemain pengganti.

Gomes mengaku akan menyiapkan salah satu dari Munhar dan Guntur Ariyadi di lini belakang.

Mereka akan disiapkan oleh Gomes untuk berduet dengan Fachruddin Aryanto sebagai tembok yang melindungi kiper Angga Saputro.

“Ada beberapa pemain yang sangat siap untuk dimainkan nanti. Ada Munhar dan juga Guntur. Kami akan terus melakukan persiapan dengan maksimal untuk persiapan pertandingan melawan PS TNI,” jelas pelatih asal Brasil ini.