Skor imbang 1-1 tercipta saat Arema FC dijamu Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu (24/9/2017). Hasil ini membuat pelatih Arema FC, Joko Susilo kecewa.
Joko Susilo menyebut bahwa Persija Jakarta lebih beruntung dalam pertandingan tersebut.
”Ini jelas hasil yang tidak kami inginkan, saya mohon maaf,” ujar Joko saat sesi konferensi pers seusai pertandingan.
”Tanpa bermaksud takabur, Persija pada malam ini mereka beruntung, bukan karena permainan tetapi karena kondisi kami,” ucapnya.
Joko cukup beralasan, timnya dalam kondisi kelelahan dengan jadwal padat hanya jeda empat hari setelah melakoni pertandingan away ke Tenggarong.
(Baca juga: Pilar Impor Bhayangkara FC Siap Ditempa Guru Les Bahasa Indonesia)
Arema FC sebelum laga ini menang atas tuan rumah Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut pada 20 September 2017.
Menurut Gethuk, sapaan Joko, kondisi tersebut berpengaruh terhadap keadaan fisik pemain Arema.
Efeknya, Arema lemah saat melakukan koordinasi di lapangan.
”Bisa kami lihat kembali bagaimana posisi tim ini. Koordinasi kami yang tadi saya lihat menurun, goyah, dan kurang bagus. Saya lihat juga lemah di penyelesaian akhir,” tutur Joko.
Dalam pertandingan tersebut Arema FC, sebenarnya memiliki banyak peluang.
Namun, peluang-peluang itu lebih banyak yang terbuang.
Bahkan, mereka cukup susah payah dalam menyamakan kedudukan. Baru pada menit ke-80, Esteban Vizcarra membobol gawang Persija.
(Baca juga: Penggemar Serial Kapten Tsubasa, Kiper Borneo FC Terinspirasi Genzo Wakabayashi)
Sebelumnya, Arema tertinggal oleh gol Bambang Pamungkas di babak pertama tepat pada menit ke-27.
”Kami kesulitan untuk menceploskan bola ke gawang, bisa dilihat tadi bagaimana gol tercipta dengan susah payah.”
Hasil imbang tersebut membuat Arema FC gagal menggeser posisi Persija yang tetap berada di urutan enam dengan poin 43.
Sedangkan Arema FC masih berada di peringkat tujuh dengan 41 poin.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar