Persib Bandung sedang dalam performa yang kurang baik pada beberapa pertandingan terakhir Liga 1.
Persib Bandung gagal memaksimal status tuan rumah dalam tiga laga terakhir di Liga 1.
Dalam tiga laga beruntun, Maung Bandung dipaksa hanya membawa pulang hasil imbang, mulai dari 2-2 kontra Semen Padang, 0-0 lawan Bali United, hingga 1-1 menghadapi Bhayangkara FC.
Hasil ini membuat mantan penggawa Persib Bandung, Suwita Pata, angkat suara.
Pemain Maung Bandung era tahun 2.000-an itu menilai masalah Persib ada di penyelesaian akhir.
(Baca Juga: Persipura vs PSM Makassar - 7 Fakta Menarik Jelang Laga Big Match)
"Kalau dari segi permainan banyak peluang tapi pas finishing touch itu yang jadi masalah," ujar Suwita Pata seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun-Jabar di Lapangan Lodaya, Selasa (26/9/2017).
Mantan kapten Pangeran Biru itu pun mengatakan, banyak faktor yang membuat Ezechiel N Douassel dan kawan-kawan buruk dalam penyelesaian akhir dalam tiga pertandingan.
"Banyak faktor, misalnya, karena terburu-buru atau kurang sabar," imbuh Suwita Pata.
Spasojevic Percaya Diri Bhayangkara FC Bisa Kalahkan Bali United https://t.co/PKbLihZSm9 lewat @TribunSuperBall
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 27, 2017
Persib Bandung kini hanya menyisakan sembilan pertandingan.
Dari 9 laga tersisa, Atep dan kawan-kawan hanya menyisakan 4 laga kandang sedangkan sisanya partai tandang.
Hasil ini mempersulit usaha Maung Bandung untuk merangkak ke papan atas Liga 1 karena tim-tim di papan atas terus menjauh.
Persib Bandung tertinggal 11 poin dari tim yang menempati posisi ke-5 klasemen sementara Liga 1, Persipura Jayapura, yang mengantongi 46 poin.
Editor | : | Andi Ernanda |
Sumber | : | Tribun-jabar |
Komentar