Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi menyatakan akan membubarkan Liga 1 terkait ancaman mogok bermain oleh 15 klub Liga 1.
Jika hal ini benar-benar terjadi, bisa saja klub-klub liga 2 yang kini sedang menjalani babak 16 besar langsung naik kasta secara instan.
Seperti dikutip BolaSport.com dari berbagai media lain, Edy Rahmayadi berencana membubarkan Liga 1.
"Itu ancaman mogok, cuma cari sensasi saja mereka itu. Nggak ngerti saya mau mereka ini apa. Silakan kalau mereka mau mogok bertanding. Berarti Liga 1 kita bubarkan saja. Tak usah lagi mereka main," kata Edy Rahmayadi.
Menurut Edy Rahmayadi masih banyak klub-klub di Indonesia yang ingin main di Liga 1.
Jika 15 klub yang mengancam mogok di Liga, maka kasta utama kompetisi nasional akan mempertandingkan klub-klub di luar peserta 15 klub itu.
(BACA JUGA: Ketum PSSI, Edy Rahmayadi: Liga 1 Kita Bubarkan Saja!)
15 klub tersebut adalah Arema FC, Barito Putera, Bhayangkara FC, Madura United, Mitra Kukar, Persegres Gresik, Persela Lamongan, Perseru Serui, Persiba Balikpapan, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, PSM Makassar, Borneo FC, Semen Padang, dan Sriwijaya FC.
Ke-15 klub itu memiliki sebuah nama, yakni Forum Klub Sepak Bola Profesional Indonesia (FKSPI).
Mereka meminta tiga aspek kepada operator yang menurutnya sangat penting dan fair dalam kompetisi Liga 1 2017.
Ketiga aspek tersebut adalah aspek bisnis, teknis, dan legal yang ternyata masih jauh dari harapan.
Jika dalam waktu 14 hari (per tanggal 4 Oktober 2017) tidak ada tanggapan dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), maka ke-15 klub itu mengancam mogok bertanding di kompetisi Liga 1 2017.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar