Pasca Rapat PT Liga Indonesia Baru dengan 17 Klub Liga 1, Ini Ending dari Ancaman Mogok Main

BOLASPORT.COM – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Berlinton Siahaan memastikan akan memenuhi tuntutan 15 klub soal transparansi dan pertanggungjawaban jalannya Liga 1 musim 2017.

Berlinton Siahaan juga mengatakan, pihaknya masih akan menggelar sejumlah pertemuan lanjutan terkait ancaman 15 klub.

Sebab, 15 klub Liga 1 musim 2017 ini sempat menyatakan mogok berkompetisi.

Ditegaskannya, PT LIB bisa dimintai pertanggujawaban soal transparansi berjalannya Liga 1 yang dipermasalahkan 15 klub peserta kompetisi level atas Tanah Air itu.

”Permasalahan ini sudah ditutup secara clear oleh Ketum PSSI (Edy Rahmayadi),” kata Berlinton Siahaan seusai menggelar pertemuan dengan 17 klub Liga 1, Selasa (10/10/2017).

(Baca juga: Segera Pensiun Akhir Musim Ini, Xavi Siap Latih Timnas Qatar)

”Semua sudah sepakat bahwa kami masih akan menggelar beberapa meeting selanjutnya,” tuturnya.

Berlinton mengatakan, semua dilakukan demi berjalannya transparansi kompetisi.

"Kami menegaskan, pihak klub bisa menjalin komunikasi dengan kami seperti meminta pertanggujawaban pelaksanaan Liga 1.”

Dia menekankan bahwa semua pihak harus menaruh kepercayaan penuh kepada PT LIB sebagai operator Liga 1.

”Kami semua harus saling percaya untuk menyikapi hal semacam ini,” kata Berlinton.

”Hari ini, kami sudah mengundang pemilik serta pengurus atau yang mewakili dan memiliki hak suara,” tuturnya.

(Baca juga: Timnas Malaysia Istimewa, Per Pemain Bakal Terima 95 Juta Rupiah untuk Satu Laga Ini)

Berlinton mengatakan, Ketum PSSI meminta agar kompetisi berjalan seperti biasa.

”Hari ini, pertemuan sudah dihadiri klub dengan perwakilannya masing-masing. Segala tuntutan kami akan coba selesaikan," katanya menjelaskan.

Pertemuan PT LIB dengan 17 klub peserta Liga 1 menghasilkan kesepakatan bahwa kompetisi harus terus berjalan sampai akhir musim.

Persib Bandung, Bali United, dan PS TNI yang tak tergabung dalam koalisi 15 klub, juga hadir pada pertemuan ini.

Satu klub yang tak hadir dalam pertemuan di Hotel Sultan, Jakarta ini adalah Perseru Serui.