Striker Bali United, Sylvano Comvalius, membahas kegagalan negara asalnya, Belanda, tampil di putaran final Piala Dunia 2018.
Kegagalan tersebut dipastikan setelah timnas Belanda cuma menang 2-0 atas Swedia pada partai pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa di Amsterdam Arena, Rabu (11/10/2017) dini hari WIB.
Di klasemen akhir Grup A, Belanda kalah selisih gol dari Swedia, yang bertengger di peringkat kedua sekaligus merebut tiket play-off.
Menurut Comvalius, kegagalan Belanda merupakan sesuatu yang wajar.
"Menurut saya, mereka tidak pantas lolos karena tidak lebih kuat daripada Swedia dan Prancis," kata top scorer sementara Liga 1 kepada BolaSport.com, Rabu.
(Baca Juga: Belanda Vs Swedia - Indonesia Juga Kehilangan Wakil di Piala Dunia)
Salah satu titik lemah Belanda di mata Comvalius adalah kegagalan meregenerasi pemain.
Tim beralias Oranje masih menggunakan sejumlah pemain uzur seperti Maarten Sketelenburg (35), Arjen Robben (33), dan Ryan Babel (30).
"Para pemain top lain seperti Robin van Persije, Wesley Sneijder, dan Klaas-Jan Huntelaar sudah tua," ucap Comvalius.
"Sementara itu, generasi muda menyediakan banyak talenta berbakat, tetapi membutuhkan waktu untuk berkembang," ujar dia.
Buat Belanda, kegagalan terjadi secara beruntun.
Mereka juga tak lolos ke putaran final Piala Eropa 2016.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar