Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, menegaskan tidak ada rencana untuk menggelar pertandingan melawan Persib Bandung di luar Jakarta ataupun Bekasi.
Sejauh ini Gede sedang berusaha agar pertandingan tanggal 3 November 2017 itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), dan Stadion Patriot, Bekasi.
SUGBK menjadi prioritas terlebih dahulu bagi Persija untuk menjamu Persib dan ditunggu sampai tanggal 20 Oktober mendatang.
Jika SUGBK tidak dipakai, maka manajemen Persija akan memakai Stadion Patriot di laga pekan ke-33 Liga 1 2017 tersebut.
(Baca Juga: Waduh, Tempat Menginap Persib Bandung Dijaga Ketat)
Gede hanya memastikan pertandingan kandang terakhir bagi Persija di musim ini tanpa didukung oleh suporter Persib, Bobotoh.
Hal itu dikarenakan pada putaran pertama lalu, The Jakmania dilarang untuk hadir ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kabupaten Bandung.
"Insha Allah kami bermain di Jakarta atau Bekasi. Intinya tanpa penonton Persib sama seperti di Bandung. Tidak ada rencana menggunakan stadion lain," tegas Gede.
Gede juga menambahkan pada pertandingan Persija melawan Persib, pihaknya akan menyiapkan pengamanan ekstra.
Itu dilakukan Gede agar The Jakmania serta masyarakat Bekasi bisa aman menyaksikan pertandingan bergengsi tersebut.
(Baca juga: Manchester City Pecahkan Rekor Liga Inggris yang Sudah Bertahan 123 Tahun!)
Pengusaha asal Surabaya mengatakan bahwa apabila pertandingan tersebut digelar di luar Jakarta dan Bekasi, maka resikonya sangat tinggi.
Gede juga sudah menyiapkan hal-hal yang sangat penting apabila Stadion Patriot tidak bisa menampung atmosfer The Jakmania yang ingin menyaksikan pertandingan tersebut.
"Apa yang perlu kita takutkan. Kalau di luar Bekasi, resikonya tinggi. Kalau di sini, kan tidak ada suporter Persib, kalau ternyata membludag, saya kasih lima giant screen di luar stadion," ucap Gede.
"Keamanan saya tingkatkan dari 2100 ke 2500," ucap Gede menambahkan.
Gede sangat berharap pertandingan melawan Persib agar The Jakmania tidak berbuat kerusuhan.
Terlebih sejauh ini The Jakmania sudah menunjukan sikap sportif ketika mendukung Ismed Sofyan dkk.
"Saya rapatkan Jakmania, kalau sampai ribut, ada masalah, mari kita tutup dan jaga bersama-sama. Jangan berandai-andai main di luar karena harapan kami main di SUGBK sangat tinggi, sedangkan di Patriot juga. Perkembangan Jakmania harus dieskpos, harus diinformasikan kepada masyarakat. Terutama ke kepolisian," jelas Gede.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar