Pelatih Persib Bandung, Emral Abus, ungkap alasan terkait pergantian pemain Persib Bandung yang sejauh ini dinilai monoton.
Dikutip BolaSport.com dari situs resmi Liga 1, pelatih asli Padang tersebut menyatakan bahwa strategi yang diterapkan tergantung kondisi dan kesiapan pemain.
Selain itu, untuk pemain yang mendapat hukuman larangan bermain juga menjadi kendala tersendiri bagi pria yang juga menjadi instruktur pelatih di Indonesia itu.
"Usaha pelatih pasti setiap tampil ingin memenangkan pertandingan, setiap kali pertandingan selalu dipengaruhi, pertama, pemain ada yang kartu merah, kuning (akumulasi), sangat berpengaruh,” ujarnya.
(Baca Juga: Indra Sjafri Belum Puas dengan Performa Timnas U-19 Indonesia, Ada Apa?)
Dalam pekan ke-31, tim Maung Bandung baru saja menelan kekalahan kedelapan di Liga 1 setelah mereka takluk satu gol tanpa balas dari Persela Lamongan.
Emral Abus juga sempat mengungkap sebab pergantian kepada tiga pilarnya, yakni Michael Essien, Shohei Matsunaga dan Febri Hariyadi, saat bersua Persela.
"Kami sempat diskusi Supardi yang didorong ke depan karena attacking-nya bagus. Kami analisa lagi tenaga Supardi akan berpengruh kalau didorong ke depan."
“Makanya kami mengambil keputusan pemain keluar dengan posisi sama, karena Febri sudah tidak maksimal, sudah menurun," kata pelatih 58 tahun tersebut.
Saat ini Persib Bandung harus puas merosot ke posisi 12 klasemen sementara dengan 38 poin dari 30 laga akibat buntut kekalahan dari Persela Lamongan.
Editor | : | Andi Ernanda |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar