Nama gelandang asing asal Argentina, Gustavo Lopez, tentu masih lekat dalam ingatan publik sepak bola Indonesia.
Selama berkiprah di sepak bola Indonesia, pemain yang dikenal dengan permainan ciamik ala Amerika Latin itu baru memperkuat dua klub.
Ya, seperti diketahui Gustavo Lopez hanya membela panji Persela Lamongan dan Arema di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Kariernya di Indonesia berakhir saat gelandang 34 tahun itu memperkuat Arema di perhelatan ISL musim 2014.
(Baca juga: Hasselbaink: Masa Depan Antonio Conte di Chelsea Masih Panjang)
Gagal membawa Singo Edan menuju tangga juara ISL 2014, ia memilih untuk berlabuh ke klub Malaysia, Trengganu FA.
Namun bersama Trengganu ia diterpa cedera. Akhirnya Gustavo Lopez memilih pulang ke kampung halamannya.
Teraktual, gelandang yang namanya begitu diagungkan dengan Aremania tersebut mengeluarkan isyarat untuk kembali ke Indonesia.
(Baca Juga: Hanya Menang Tipis atas Brunei, Ternyata Alasan Timnas U-19 Malaysia Terkait Laga Lawan Indonesia)
Hal tersebut didapatkan setelah dirinya tampak berbalas komentar dengan mantan pelatihnya saat di Persela Lamongan, Didik Ludianto.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar