Tim Persiba Balikpapan menyoroti aksi walk out yang dilakukan oleh skuat Persib Bandung dalam laga bertajuk El Clasico.
Persib Bandung saat itu bermain melawan tim rival abadinya, Persija Jakarta, di Stadion Manahan, Solo, Senin (6/11/2017).
Tak terima dengan beberapa keputusan wasit, Persib memilih menepi ke pinggir lapangan saat pertandingan memasuki menit ke-82.
Pengadil lapangan, Shaun Evans, yang menilai Persib melakukan aksi walk out lantas meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
Dikutip BolaSport.com dari TribunKaltim.com, melalui Sekretaris Umum Persiba Balikpapan, Irfan Taufik, lantas turut angkat bicara.
(Baca Juga: VIDEO - Bukan di Labuan Bajo, Inilah Keberadaan Zlatan Ibrahimovic Sebenarnya)
Menurut Irfan bahwa konsekuensi terhadap pemberian sanksi kepada klub yang melakukan Walk Out harus benar-benar dijalankan.
Pasalnya, kasus tersebut sudah tercantum dalam Pasal 13 yang membahas tentang klub yang dinyatakan mengundurkan diri dari Liga 1 2017.
"Di pasal 13 ayat 1 poin C, pasal 13 ayat 2 poin A itu sudah jelas bahwa klub yang mengundurkan diri dari pertandingan berhak dikenakan sanksi."
"Ada konsekuensi hukum yakni seluruh pertandingan yang dijalaninya tidak sah. Seluruh gol yang mereka buat juga tidak sah, maka otomatis poin Persib Bandung berada di bawah Persegres. Maka artinya Persib harus terdegradasi," katanya.
Lebih dari itu, Irfan berharap PSSI bisa menjalankan komitmen regulasi yang telah disepakati bersama tersebut.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | http://kaltim.tribunnews.com |
Komentar