Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Terima Disanksi, I Gede Sukadana Tantang Komdis PSSI

By Stefanus Aranditio - Jumat, 10 November 2017 | 12:02 WIB
I Gede Sukadana, gelandang Bali United.
YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM
I Gede Sukadana, gelandang Bali United.

Gelandang Bali United, I Gede Sukadana yang mengalami memar di kepalanya akibat kerusuhan di Makassar tidak terima dirinya juga ikut disanksi oleh komisi disiplin PSSI.

Dalam surat Komdis PSSI no 126/L1/SK/KD-PSSI/X/2017 tanggal 8 November 2017, I Gede Sukadana disanksi larangan bermain dua laga dan denda uang tunai Rp 50 juta.

Komdis PSSI menilai Sukadana telah melakukan provokasi dengan mangacungkan jari tengah saat pertandingan PSM Makassar Vs Bali United.

Melihat hal ini, Sukadana mengatakan sanksi tersebut terkesan dipaksakan oleh Komdis PSSI.

(Baca Juga: PT LIB: Bhayangkara FC Belum Resmi Juara)

Dilansir BolaSport.com dari bali.tribunnews.com, Sukadana menilai Komdis PSSI tidak mempunya bukti (foto dan video) yang kuat untuk tuduhan kepada dirinya tersebut.

Sukadana juga menganggap PSSI memaksakan gelar juara Liga 1 kepada tim tertentu.

"Tanpa bukti, aku disanksi," tegas Gede Sukadana.


I Gede Sukadana saat menampilkan benjolan di bagian wajahnya usai laga melawan PSM Makassar.(ISTIMEWA)

Sukadana mengatakan akan maju melawan Komdis PSSI karena mereka tidak ada bukti yang kuat.

"Saya maju karena saya benar," kata Sukadana.

Sukadana menantang, Komdis PSSI menunjukan bukti foto atau video terkait tuduhan provokasi dirinya.

"Ya kalau ada foto atau video saya ngacungin jari tengah, baru saya boleh dihukum. Bukti satu pun gak ada, padahal bukti pemukulan terhadap saya ada banyak sekali. Makin aneh, juara dipaksakan, sanksi juga dipaksakan," jelas Sukadana. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Stefanus Aranditio
Sumber : Bali.tribunnews.com
REKOMENDASI HARI INI

MotoGP Indonesia 2024 - Bos Ducati Masih Berang, Asa Pecco Bagnaia Pertahankan Gelar Terancam?

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
5
13
2
Liverpool
5
12
3
Aston Villa
5
12
4
Arsenal
5
11
5
Chelsea
5
10
6
Newcastle
5
10
7
Brighton
5
9
8
Nottm Forest
5
9
9
Fulham
5
8
10
Tottenham
5
7
Klub
D
P
1
Persebaya
6
16
2
Borneo
6
14
3
Persib
6
12
4
Bali United
6
11
5
PSM
6
11
6
Persik
6
11
7
Persita
6
10
8
Persija Jakarta
6
8
9
Barito Putera
6
8
10
Dewa United
6
7
Klub
D
P
1
Barcelona
6
18
2
Real Madrid
7
17
3
Athletic Club
7
13
4
Atlético Madrid
6
12
5
Mallorca
7
11
6
Villarreal
6
11
7
Osasuna
7
11
8
Alavés
7
10
9
Celta Vigo
6
9
10
Rayo Vallecano
6
8
Klub
D
P
1
Torino
5
11
2
Napoli
5
10
3
Udinese
5
10
4
Juventus
5
9
5
Empoli
5
9
6
Inter
5
8
7
Milan
5
8
8
Lazio
5
7
9
Roma
5
6
10
Verona
5
6
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X