Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Odemwingie Minta Madura United Jangan Pakai Namanya Untuk Menjelekan Sepak Bola Indonesia

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 13 November 2017 | 13:12 WIB
Pemain Madura United, Peter Odemwingie, merayakan gol ke gawang Barito Putera pada laga Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Minggu (5/11/2017).
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pemain Madura United, Peter Odemwingie, merayakan gol ke gawang Barito Putera pada laga Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Minggu (5/11/2017).

Akun media sosial resmi Madura United mengupload sebuah foto yang bertuliskan tentang marquee playernya, Peter Odemwingie, Senin (13/11/2017). 

Dalam foto tersebut bertuliskan ucapan Presiden Madura United, Achsanul Qosasih, yang menilai Odemwingie tidak akan melanjutkan kariernya di persepakbolaan Indonesia.

Hal itu didasari atas kekesalan Odemwingie saat diganjar kartu merah oleh wasit ketika Madura United kalah 1-3 dari Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Rabu (8/11/2017).

Tak hanya Odemwingie saja, dua pemain Madura United lainnya juga diberikan hukuman kartu merah, yakni Fandi Eko Utomo, dan Rizky Dwi Febrianto.


Wasit asal Iran, Seyed Vahird Kazemi (kiri), memberikan kartu merah kepada pemain Madura United, Rizky Dwi Febrianto (kedua dari kiri), akibat menekel dengan keras pemain Bhayangkara FC, TM Ichsan, dalam laga pekan ke-33 Liga 1 yang berakhir dengan skor 1-3 di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, (08/11/2017).(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

"Peter Odemwingie sejak kejadian Madura United melawan Bhayangkara FC (8/11/2017) di Stadion Bangkalan merasa sangat berisiko dan khawatir untuk bermain di Indonesia."

"Dia betul-betul marah terhadap pemain lawan yang memprovokasi dia sejak awal dengan cara tidak fair. Dia bermaksud mengembalikan DP (down payment atau uang muka) yang sudah diberikan Madura United dan dia tidak bersedia lagi bermain di Indonesia," ucap Achsanul Qosasih.

Unggahan tersebut tampaknya membuat Odemwingie kesal.

Ia meminta kepada Achsanul untuk tidak memberikan info tersebut kepada media.

"Bapak Achsanul Qosasi tolong jangan mengutip pernyataan saya ke media? terutama hal-hal yang tidak pernah saya katakan, terima kasih," tulis Odemwingie di akun twitternya.

Perlu diketahui, Odemwingie memang diberikan kontrak tambahan oleh manajemen Madura United sampai akhir musim 2018.


Manajer Madura United, Haruna Soemitro saat pertandingan Madura United Vs Bhayangkara FC di Stadion Bangkalan, Madura, Rabu (8/11/2017) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Akan tetapi Manajer Madura United, Haruna Soemitro, bebeapa hari yang lalu saat ditemui di Jakarta mengatakan bahwa Odemwingie tidak akan bertahan di klub berjulukan Laskar Sappe Kerrab tersebut.

"Sebenarnya Odemwingie sudah mengikat kontrak dengan kami untuk musim depan. Secara berat bahwa evaluasi kami dengan pelatih mungkin akan duduk bersama membahas terminasi kontrak Odemwingie agar menemukan win win solutionnya. Tetapi kami pastikan Odemwingie tidak bertahan," ucap Haruna.

Pembahasan yang dilakukan manajemen Madura United langsung membuat respon dari Odemwingie.

Pemain berusia 36 tahun itu menuliskan sebuah klarifikasi di akun twitternya terkait unggahan dari sosial media Madura United.

Berikut klarifikasi Odemwingie

Ini bukan akhir musim yang kami harapkan untuk Madura United tetapi banyak yang saya banggakan di klub ini. Kami memiliki kejadian pada minggu lalu. Itu menjadi pengalaman yang sangat berharga untuk pengalaman saya ke depan.

Pernyataan saya telah dikutip dan disebarkan ke media oleh manajemen Madura United membuat komentar negatif tentang Liga 1 dan PSSI. Klub tidak boleh menggunakan nama saya untuk mengeluh tentang operator liga karena kami tidak menjadi juara. Kami mendekat sehingga sulit untuk menangani emosi sampai batas tertentu bisa dimengerti. Ya, beberapa keputusan dari wasit seperti yang terjadi dimana-mana kami hanya bisa mengeluh dan berspekulasi sampai terbukti.

Saya hanya bisa memastikan apa yang dikatakan HS (Haruna Soemitro) tentang saya dan klub tersebut ingin menyetujui penghentian kontrak. Tidak benar Presiden Madura United dan HS untuk memberikan rincian kontrak kepada saya jadi saya juga akan memberikan satu detail sehingga adil.

Mereka menginginkan klausul yang tidak bisa saya ikuti oleh tim lain di Indonesia. Kami seperti membiarkan debu mengendap dan semoga menemukan hal-hal yang masuk akal kepada HS. Saya berharap tidak perlu menggunakan media untuk mengklarifikasi hal-hal seperti ini lagi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Stefanus Aranditio
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
20
47
2
Arsenal
21
43
3
Nottm Forest
21
41
4
Newcastle
21
38
5
Chelsea
21
37
6
Man City
21
35
7
Aston Villa
21
35
8
Bournemouth
21
34
9
Fulham
21
30
10
Brentford
21
28
Klub
D
P
1
Persib
18
40
2
Persebaya
18
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Persik
18
30
5
Persita
18
30
6
Dewa United
18
28
7
Arema
18
28
8
Bali United
18
28
9
PSM
17
27
10
Borneo
17
26
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
19
44
2
Real Madrid
19
43
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
19
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
19
28
8
Girona
19
28
9
Rayo Vallecano
19
25
10
Real Betis
19
25
Klub
D
P
1
Napoli
20
47
2
Inter
19
44
3
Atalanta
20
43
4
Lazio
20
36
5
Juventus
20
34
6
Fiorentina
19
32
7
Milan
19
31
8
Bologna
19
30
9
Udinese
20
26
10
Roma
20
24
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X