Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro mengaku sedih melihat hasil akhir dari Persegres Gresik United yang harus terdegradasi dari Liga 1.
Menurut mantan pemain Petrokimia Putra Gresik tahun 1994 itu, meski dirinya bukan lagi bagian dari Gresik, namun kenyataan ini menyisakan kesedihan tersendiri baginya.
Apalagi Persegres United merupakan salah satu klub besar yang pernah berjaya di jamannya.
"Tentu saya pribadi sangat sedih. Apalagi saya pernah menjadi bagian sepak bola di Gresik," kata Widodo Cahyono dikutip BolaSport.com dari Tribun Jatim saat ditemui usai Match Tribute Choirul Huda.
Widodo lantas menjabarkan beberapa gelar juara saat Gresik masih berjaya.
(Baca Juga: Luis Milla Pasang Ilham sebagai Penyerang, Netizen Justru Tercengang)
Bahkan dirinya mengungkap ketika Gresik menyandang gelar juara tanpa mahkota di Liga Indonesia.
"Saya ingat betul kami pernah mendapatkan julukan juara tanpa mahkota kala itu, lalu tahun 2001 kami juga pernah jadi juara dan beberapa gelar juara lainnya. Bagi saya sangat disayangkan sekarang turun ke Liga 2," ujar Widodo.
Terakhir, mantan legenda hidup Petrokimia Putra ini berharap, dengan turunnya Persegres ke Liga 2, tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu dapat bangkit di kasta kedua liga Indonesia dan kembali ke kasat tertinggi di Liga 1.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar