Fakta-fakta Menarik 4 Tim Semifinalis Liga 2

Liga 2 2017 akan menggelar babak semifinal di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (25/11/2017).

Empat tim yang lolos ke babak semifinal adalah PSMS Medan, PSIS Semarang, Persebaya Surabaya, dan Martapura FC.

PSMS dan Persebaya melaju ke semifinal setelah menjadi juara grup pada babak 8 besar.

PSIS dan KaMartapura FC berhasil mengunci satu tempat di semifinal setelah menjadi peringkat dua pada babak grup.

PSMS akan menjajal kekuatan PSIS Semarang di pertandingan semifinal, pukul 15.00 WIB.

Pertandingan semifinal kedua akan mempertemukan Persebaya melawan Martapura, pukul 20.00 WIB.

Fakta-fakta menarik semifinal Liga 2:

1. Dari peserta semifinalis Liga 2, hanya Martapura FC yang belum memiliki tradisi juara.

PSIS pernah Juara Perserikatan 1987, Liga Indonesia 1998/1999, dan Divisi I 2001.

PSMS juara Perserikatan 1966/1967, 1971, 1973/1975, 1982/1983, dan 1984/1985.

Persebaya juara Perserikatan 1941, 1951, 1952, 1978, 1988, dan Liga Indonesia 1996/1997, 2004.

Heboh! Bima Sakti dan Cristian Gonzales Ditunjuk Ketua Umum PSSI Tangani Timnas U-19 Indonesia https://t.co/bZ67JNp8ZQ

— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 23, 2017

2. Semifinal kali ini mempertemukan tim yang sama-sama sudah saling berhadapan pada babak sebelumnya.

PSMS dan PSIS pernah bertemu di babak 16 besar. Pertemuan pertama laga itu dimenangkan PSIS dengan skor 2-1.

PSMS berhasil membalas pada pertemuan kedua dimenangi dengan skor 3-1.

Persebaya dan Martapura FC sama-sama pernah bertemu di penyisihan grup.

Laga pertama di kandang Martapura, Persebaya kalah 1-2.

Kemudian di pertemuan kedua, Martapura kalah di kandang Persebaya dengan skor 0-2.

3. Martapura FC dalam dua edisi terakhir kompetisi kasta kedua selalu melaju ke semifinal.

Martapura FC mencatat hattrick melaju ke semifinal musim ini.

Sial buat Martapura yang dalam dua semifinal di Divisi Utama 2014 dan Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016 selalu kalah.

Pada Divisi Utama 2014, mereka kalah dari Persiwa Wamena.

Lalu, pada ajang ISC B 2016, mereka kembali takluk kalah dari Perssu Real Madura.

4. Dua dari empat pelatih yang membawa timnya lolos ke semifinal, pernah mengecap manisnya gelar juara kompetisi kasta tertinggi. 

Mereka adalah adalah Djadjang Nurdjaman bersama Persib Bandung pada Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Angel Alfredo Vera bersama Persipura Jayapura di ISC A 2016.

Selama November 2017, Persib Setor Hampir Setengah Miliar kepada PSSI https://t.co/AoOCjX3Le6

— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 23, 2017

5. Hanya Martapura yang bukan mantan kompetisi perserikatan.

Sebagai klub, mereka terbilang masih muda karena baru dibentuk pada tahun 2009.

Tiga tim semifinalis lainnya berasal dari era perserikatan, yaitu PSMS Medan (1950), PSIS Semarang (1932), dan Persebaya Surabaya (1927).

 

Komdis PSSI merilis hukuman kepada Persib Bandung terkait keputusan tim berjulukan Maung Bandung itu enggan melanjutkan pertandingan saat melawan Persija Jakarta pada 3 November 2017. Dilansir BolaSport dari situs resmi PSSI pada Kamis (23/11/2017), hukuman buat Persib berdasarkan hasil sidang Komdis PSSI pada 7 November. Dalam surat bernomor 123/L1/SK/KD-PSSI/XI/2017, Persib dinyatakan kalah 0-3 dan denda Rp 200 juta. "Jenis pelanggaran: tim – Menolak melanjutkan pertandingan," tulis Komdis. Persib memang terlihat melakukan aksi mogok bermain lantaran cukup kecewa kepada kepemimpinan wasit asal Australia, Evans Shauns Robert. Kekecewaan pertama dikarenakan Evans menganulir gol Ezechiel N'Doussel pada menit ke-27. Puncak kekecewaan Persib datang setelah Vladimir Vujovic diganjar kartu merah usai melanggar Bruno Lopes dan melontarkan perkataan tidak pantas kepada wasit. Para pemain Persib berkumpul di pinggir lapangan dalam waktu yang cukup lama. Melihat situasi itu, Evans mengambil keputusan untuk menghentikan laga pada menit ke-82. Laga tersebut berakhir untuk kemenangan Persija dengan skor 1-0 berkat gol Bruno da Silva Lopes mencetak pada menit ke-77. #persib #bobotoh #viking #bandung #maungbandung

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada Nov 23, 2017 pada 2:49 PST