Tidak hanya menunjuk pelatih baru, manajemen Persipura Jayapura juga sudah bergerak dengan mencari sponsor untuk kompetisi 2018 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, Persipura membidik pemasukan Rp22 miliar dari sponsor.
Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano, menjelaskan bahwa komunikasi dengan pihak sponsor saat ini sudah dilakukan dengan intensif.
Benhur menyebut bahwa sponsor yang diincar adalah Bank Papua dan PT. Freeport Indonesia. Benhue mengaku proposal pengajuan sudah dikirim dan tinggal menunggu respon.
(Baca Juga: Pemain Manchester United Ini Langsung Pikat Hati Penggemar pada Laga Debut Starter)
“Sekarang kita tinggal menunggu respon Freeport dan Bank Papua untuk kelanjutan kerjasama 2018,” ucap Benhur.
Bank Papua dan PT. Freeport Indonesia menjadi sponsor Persipura pada musim 2017 lalu, bahkan sudah mensponsori tim berjuluk Mutiara Hitam dalam beberapa musim terakhir.
Benhur berharap kedua perusahaan tersebut masih bersedia melanjutkan kerjasama dengan pihak Persipura.
Benhur pun memasang target mendapatkan dana dari kedua sponsor hingga Rp22 miliar. Dana ini akan dipergunakan untuk operasional tim dalam satu musim.
“Saya sangat berharap kita bisa didukung Rp10 Miliar dari Bank Papua dan Rp12 Miliar dari Freeport. Itu harapan saya, kalau kita bisa dapat nilai itu kita akan bisa bergerak leluasa di bursa transfer,” sambungnya.
(Baca Juga: Target Mulia Tim Marc VDS Untuk Kedua Pebalap Baru Mereka di MotoGP Musim Depan)
Sebelumnya, Persipura resmi menunjuk Peter Butler sebagai pelatih kepala musim 2018.
Pelatih asal Inggris ini sepakat menerima pinangan Persipura, meskipun belum ada kontrak yang diteken. Persipura menunggu kepastian sponsor sebelum mengontrak Butler.
“Memang belum tandatangan kontrak tetapi pembicaraan kita sudah ditahap sepakat, jadi kontrak tinggal tunggu waktu dan sponsor saja."
"Kita berdoa dan beri dukungan semoga Peter Butler bisa berikan yang terbaik buat Muriara Hitam,” ucap Benhur.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar