Ketua Umum (Ketum) PSSI, Edy Rahmayadi, memastikan bahwa Piala Presiden 2018 hanya akan diikuti oleh 18 klub Liga 1.
Artinya, klub-klub Liga 2 dipastikan tidak akan berpartisipasi dalam ajang pramusim tersebut.
Sebelumnya pada Piala Presiden 2017, ada dua klub Liga 2 yang ikut meramaikan, yakni PSS Sleman dan PSCS Cilacap.
Namun, untuk musim depan, Piala Presiden hanya ajang pemanasan bagi klub-klub kasta tertinggi di Indonesia.
"Menjelang Liga 1 2018, akan ada Piala Presiden 2018 yang hanya diikuti oleh 18 klub Liga 1 sebagai ajang pemanasan bagi mereka," kata Edy di Kantor Makostrad, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2017).
(Baca Juga: Si Tukang Jegal Barcelona Pernah Gagal Bobol Gawang Kurnia Meiga di SUGBK)
Edy juga enggan memaksakan klub-klub Liga 1 untuk mengikuti Piala Presiden 2018.
Menurut Edy, kalau ada klub yang tidak siap ambil bagian pada Piala Presiden 2018, ajang tersebut tetap berjalan.
"Itu hak mereka mau ikut apa tidak. Ini kan juga sekadar turnamen. Kalau ada yang tidak ikut, ya siap-siap saja degradasi musim depan karena tidak mau ikut ambil persiapan menjelang Liga 1 2018," kata Edy.
Klub-klub Liga 2 juga tidak disiapkan sebagai pengganti apabila Piala Presiden kehilangan satu dari 18 peserta.
Keputusan itu sudah ditetapkan oleh Ketua Steering Committee Piala Presiden 2018, Maruarar Sirait.
"Kami tidak akan mengambil klub dari luar Liga 1 untuk berlaga di Piala Presiden 2018 karena ini sudah diputuskan. Seandainya cuma empat klub Liga 1 yang bertanding ya tetap dijalankan," ucap Edy.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar