Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, mengatakan bahwa ia harus mengeluarkan uang puluhan juta rupiah untuk membayar kartu kuning dan merah yang didapat oleh Sandi Darman Sute selama kompetisi Liga 1 2017.
Tercatat, pemain berposisi gelandang bertahan itu mendapatkan hukuman 12 kartu kuning dan tiga kartu merah selama memperkuat Persija di musim 2017 sesuai di website Liga 1.
Total biaya yang dikeluarkan Gede sebesar Rp 55 juta hanya untuk membayar kartu dari Sandi Sute.
"Saya keluarkan uang untuk kartu selama Liga 1 2017. Yang paling top ya anak emas saya, Sandi Sute. Dia mendapatkan 17 kartu."
"15 kartu kuning total Rp 45 juta, dan dua kartu merah total Rp 10 juta. Untuk dia saja sudah Rp 55 juta," kata Gede.
Tugas di pos gelandang bertahan menjadi hal yang wajib bagi Sandi Sute untuk mematikan lini depan pemain lawan.
Kartu merah terakhir yang didapatkan mantan pemain Borneo FC itu ketika menghadapi Bhayangkara FC dalam pekan ke-34 Liga 1 2017 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (12/11/2017).
Saat itu, Sandi Sute melakukan pelanggaran keras kepada bek Bhayangkara FC, Firly Apriansyah, dengan mengangkat kaki ke tulang kering lawannya.
Pemain bernomor punggung 29 itu langsung diganjar kartu merah pada babak kedua.
"Kejadian itu yang paling saya membuat mau nangis. Itu kalau kena Firly bisa cacar. Lihat saja sama Firly mau dihadapi," ucap Gede.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar