Peringkat ke-13 yang dihuni Persib Bandung di akhir Liga 1 musim 2017 adalah yang terburuk sejak era ISL. Misi kebangkitan pun dicanangkan untuk kompetisi musim depan.
Eks gelandang Persib yang juga pernah membela Persija, Imran Nahumarury, menilai kebijakan transfer Maung Bandung yang tak terlalu dihebohkan dengan pemain bintang sudah tepat.
“Lihat saja buktinya musim lalu. Persib jor-joran mendatangkan pemain, termasuk Michael Essien. Tetapi, faktanya mereka terseok-seok di papan bawah,” ujar lelaki kelahiran Tulehu pada 39 tahun lalu itu.
Sejauh ini, transfer besar yang dilakukan manajemen Persib Bandung justru di pos pelatih.
(Baca Juga: Penyerang Muda Persib Bandung Berlabuh Ke PS TNI)
Roberto Carlo Mario Gomez, pelatih 60 tahun asal Argentina yang meraih sukses besar kala menukangi Johor Darul Ta'zim, didatangkan untuk memoles Febri Hariyadi dan kolega.
“Saya melihat ada aura positif yang coba dimunculkan manajemen dengan mendatangkan pelatih dengan rekor sangat bagus di Malaysia. Hal itu merupakan tanda mereka sangat serius,” ucap Imran kepada BolaSport.com.
Adapun Persib sudah memulai latihan sejak pertengahan pekan. Dalam waktu yang masih seumur jagung itu, ada perubahan yang sudah langsung terlihat.
Sesi latihan Persib mulai tertutup. Bobotoh tak lagi diperkenankan hadir dan awak media hanya diberi kesempatan mengambil gambar selama 15 menit awal.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar