Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rahmad Darmawan Punya Strategi Khusus di Balik Kedatangkan Herman Dzumafo ke Sriwijaya FC

By Stefanus Aranditio - Senin, 18 Desember 2017 | 09:14 WIB
Ekspresi Herman Dzumafo (PSPS) dalam pertandingan 8 besar Liga 2 2017.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM
Ekspresi Herman Dzumafo (PSPS) dalam pertandingan 8 besar Liga 2 2017.

Sriwijaya FC yang belanja pemain bintang habis-habisan secara mengejutkan akan mendatangkan penyerang yang sudah berumur, Herman Dzumafo Epandi.

Herman Dzumafo Epandi adalah pemain naturalisasi yang kini menganggur setelah dicoret oleh PSPS Riau beberapa waktu lalu.

Pemain kelahiran Kamerun 12 Februari 1980 ini mulai menjadi pemain naturaliasi Indonesia terhitung Juli 2017.

Pemain 37 tahun tersebut rencananya akan menjalani tes medis terlebih dahulu dan jika lolos akan langsung tanda tangan kontrak.

"Ya rencana malam ini, Dzumafo akan datang tetapi tidak langsung menjadi pemain Sriwijaya FC karena masih akan menjalani tes kesehatan," ujar Ahmad Haris Sekretaris Tim Sriwijaya FC.

(Baca Juga: Final Liga 3 - Blitar United Gembira, Persik Kendal Tetap Puas)

Kedatangan Dzumafo sontak mengagetkan publik Palembang mengingat SFC telah memiliki banyak penyerang seperti Dzhalilov, Beto, Vizcarra, hingga Airlangga Sucipto.

Namun, arsitek SFC, Rahmad Darmawan mengaku Dzumafo adalah salah satu rencana dirinya dalam membangun skuar Laskar Wong Kito musim depan.

Menurutnya, Dzumafo akan menjadi target-man di lini depan karena penyerang SFC yang ada saat ini berkarakter pelari semua.

“Dzumafo ini akan jadi target dalam permainan. Untuk variasi taktik karena penting bagi tim memainkan cara berbeda dalam organisasi menyerang. Mengingat, penyerang yang kita miliki saat ini pelari semua,” ungkap RD.

Dzumafo akan menjadi pembeda dari deretan penyerang SFC, bahkan RD telah memantau Dzumafo sejak babak delapan besar Liga 2 saat Dzumafo bermain untuk PSPS Riau.

“Tapi jujur saya tahu dia tidak muda. 37 tahun. Saya kirim tim khusus ke Bandung saat delapan besar untuk melihat dia bermain bersama PSPS. Dia akan kita buat menjadi bagian dari tim. Kita butuhkan dia untuk buat sesuatu berbeda dari yang kita punya,” tutup RD.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Stefanus Aranditio
Sumber : sumsel.tribunnews.com
REKOMENDASI HARI INI

Myanmar Umumkan Skuad Sementara Jelang Lawan Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024, Diperkuat 8 Pemain Abroad

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136