Insiden penyerangan terhadap tim Bali United saat melawat ke markas PSM Makassar di ajang Liga 1 tentu masih terngiang di benak publik.
Terlebih fanatik Bali United, mereka begitu tak terima saat tim kebanggaannya diserang selepas meraih kemenangan dari tangan PSM di Stadion Mattoangin.
Kini, emosi dalam benak suporter Bali United, terkhusus para pemain mulai menyusut. Mereka ingin melupakan semua kejadian kelam yang baru saja terjadi.
(Baca Juga: Terungkap! Ternyata Hamka Hamzah Sempat Selangkah Lagi Hampir Berseragam Persib)
Hal tersebut juga diamini oleh pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro. Arsitek asal Cilacap tersebut menghimbanu kepada suporter Bali United untuk melupakan insiden itu.
Terlebih, kini PSM Makassar tengah mengagendakan jadwal untuk pemusatan latihan di Pulau Dewata yang rencananya akan digelar pada awal Januari 2018.
Dikutip BolaSport.com dari Tribun Bali, Widodo menegaskan kepada suporter agar melupakan kejadian tersebut.
Hal itu dilakukan pelatih 46 tahun tersebut tak lepas demi membangun sepak bola Indonesia yang lebih baik.
"Tidak apa PSM Makassar TC di Bali. Fans di Bali sudah lupakan. Tidak apa- apa. Sudahlah, ayolah sama sama bangun sepak bola Indonesia," katanya.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | http://bali.tribunnews.com |
Komentar