Presiden Borneo FC, Nabil Husein mengakui, bahwa klubnya menjadi pelanggan salah satu penyedia data statistik asal Eropa.
Meski begitu, Nabil Husein enggan blak-blakan menyebut perusahaan pengumpul data statistik yang dimaksud.
Nabil mengatakan, dengan penggunakan data statistik, manajemen Borneo FC merasa lebih mudah untuk memilah pemain baru, baik asing maupun lokal.
(Baca Juga: Bunga Persahabatan Jose Mourinho-Pep Guardiola yang Kuncup dan Layu di Barcelona)
"Dengan data statistik, kami tidak lagi melakukan seleksi pemain," ucap Nabil kepada BolaSport.com, belum lama ini.
"Hal ini juga akan memengaruhi citra klub. Artinya, kami sudah siap dan tahu mana pemain yang cocok untuk klub," tutur pria berusia 23 tahun itu.
Nabil mengungkapkan, Borneo FC telah menjadi pelanggan penyedia layanan data statistik tersebut sejak Piala Gubernur Kalimantan Timur 2017.
Ada pun Borneo FC menjadi satu dari tiga klub yang sudah melengkapi kuota pemain asing untuk musim 2018.
Borneo FC sudah meresmikan bek Azamat Baimatov asal Kirgistan, lalu ada gelandang Srdjan Lopicic dari Montenegro dan pemain tengah berpaspor Brasil, Leozinho.
Mereka juga mengontrak striker Marlon da Silva yang juga asal Negeri Samba.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar