Prestasi Persib Bandung pada Liga 1 musim 2017 tak terlalu memuaskan. Namun, sejumlah pemain yang memperkuat klub berjulukan Maung Bandung tersebut tetap mampu mencuri perhatian publik sepak bola Indonesia.
Sebagai salah satu klub dengan basis pendukung terbesar di Indonesia, tak heran apabila sepak terjang para pemain Maung Bandung mendapat atensi.
Dilansir BolaSport.com dari Kompas.com, berikut tujuh pemain Persib Bandung yang paling menyita perhatian sepanjang 2017.
Kedatangan Michael Essien ke Persib barangkali menjadi topik paling hangat diperbincangkan selama tahun ini.
Eks pemain Chelsea, Real Madrid, dan AC Milan itu direkrut Persib untuk memenuhi kuota marquee player.
Kehadiran Essien juga menjadi tapak awal datangnya pemain bintang dunia ke Liga Indonesia musim lalu.
Namun sayang sekali, nama besar yang disandang pemain asal Ghana ini tak mampu mengatrol prestasi Persib yang pada akhir kompetisi terperosok di peringkat ke-13
2. Carlton Cole
Pemain dengan nama lengkap Carlton Michael George Cole jadi rekrutan kedua Persib yang berstatus marquee player.
Namun, cerita indah tentang kebersamaan Cole dengan Persib hanya seumur jagung.
Cole diputus kontrak saat liga baru berjalan setengah musim.
Selama berseragam Maung Bandung, Cole lebih banyak menjadi penghangat bangku cadangan dengan hanya mengenyam lima laga.
Keputusan mengejutkan datang dari bek jangkung asal Montenegro, Vladimiri Vujovic pada pengujung 2017.
Ia memutuskan untuk mengakhiri kontrak setelah tiga musim membela Persib.
Segudang tanda tanya muncul soal keputusan Vlado, padahal secara performa, lini pertahanan Persib merupakan kedua yang terbaik selama Liga 1 2017.
Vlado bisa disebut sebagai salah satu transfer pemain asing tersukses yang dilakukan Persib.
Ia pun jadi salah satu faktor penting saat Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014.
Gelandang muda jebolan Diklat Persib ini jadi salah satu pemain lokal yang paling banyak mendapat atensi dari publik.
Sepak terjang Febri bersama Persib dan tim nasional (timnas) melahirkan harapan besar bahwa Maung Banung masih bisa memproduksi pemain muda bertalenta.
Regulasi penggunaan pemain U-23 di Liga 1 musim 2017 membuatnya kian bersinar.
Di bawah asuhan pelatih Djadjang Nurdjaman, Febri muncul menjadi pemain paling diandalkan Persib selama 2017.
5. Kim Jeffrey Kurniawan
Kedatangan Kim Jeffrey Kurniawan pada era pelatih Dejan Antonic sempat mendapat cibiran.
Pemain naturalisasi itu sempat mendapat penolakan dari para suporter fanatik lantaran dianggap menjadi anak emas.
Pada era pelatih Djadjang Nurdjaman, adik ipar Irfan Bachdim itu berkembang menjadi sosok vital di lini tengah Persib.
Loyalitas dan totalitasnya di lapangan menarik simpati bobotoh.
Bek Persib Bandung, Achmad "Jupe" Jufriyanto menepati janjinya untuk pulang ke Bandung.
Sempat hijrah ke Sriwijaya FC selama gelaran TSC 2016, Jupe kembali ke tim yang membawanya merengkuh trofi ISL 2014.
Kini, eks bek Arema Malang itu menjadi ikon Persib hingga ia dipercaya menyandang ban kapten.
Saat ini, diprediksi Jupe masuk dalam proyeksi tim di bawah asuhan pelatih anyar asal Argentina, Roberto CarlosMario Gomez.
Salah satu talenta muda Persib yang juga paling banyak diperbincangkan selama 2017 adalah Henhen Herdiana.
Pemuda kelahiran 22 tahun yang lalu ini sempat diragukan mampu bersaing bersama pemain senior Persib.
Bahkan, pemain jebolan Diklat Persib itu beberapa kali mempersempit peluang bermain Supardi Nasir dan Tony Sucipto.
Berkat penampilan apiknya, nilai kontrak Henhen melangit.
Sejumlah klub pun menyodorkan pinangan. Namun, ia tetap berikrar untuk setia bersama Persib.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar