Persela Lamongan memperkenalkan kapten barunya di pertandingan Suramadu Super Cup [SSC] 2018. Pemain yang dipercaya sebagai kapten yakni Ahmad Birrul Walidain, yang saat ini usianya baru 22 tahun.
Persela memang tampil dengan wajah yang berbeda dibanding dengan musim lalu. Tidak ada lagi Choirul Huda yang biasa jadi kapten. Begitu juga dengan Taufik Kasrun. Jose Coelho yang musim lalu jadi kapten juga tidak ada.
Birrul sudah menjadi kapten Persela pada laga uji coba melawan Semeru FC beberapa waktu lalu.
Birrul kembali dipercaya jadi kapten Laskar Joko Tingkir di laga SSC 2018 melawan Kedah FA, Senin (8/1/2018) di Stadion Gelora Bangkalan.
"Soal kapten, saya juga tidak tahu mengapa saya yang dipercaya jadi kapten. Mungkin pelatih saja yang akan jawab," kata Birrul.
Nah, saat pertanyaan tersebut dilempar ke pelatih Persela, Aji Santoso, pemilihan Birrul sebagai kapten sudah berdasarkan pada pertimbangan yang matang. Meskipun masih muda, Birrul dinilai punya attitude yang bagus dan patut jadi contoh.
(Baca Juga: Kiprah 13 Pemain Balkan di Indonesia, Marko Simic dan Bojan Malisic Masuk Mana?)
"Ada beberaa kriteria. Termasuk dia punya attitude yang bisa jadi contoh pada para pemain lain di luar dan lapangan. Birrul ini setiap latihan selalu memberikan 100 persen kemampuan terbaiknya,," kata Aji.
Perlu diketahui, Birrul adalah pemain asli Lamongan. Sebelum menjadi kapten di tim senior Persela, pemain asal Kecamatan Babat tersebut sudah pernah jadi kapten di Persela U-21.
Selain itu, Aji juga menilai Birrul punya skill yang cukup mumpuni di lapangan. Mantan pelatih Arema FC tersebut yakin bahwa Birrul bisa mencapai level permainan yang jauh lebih baik jika dirinya mau disiplin dan konsisten.
"Saya yakin jika dia terus berusaha jadi lebih baik, maka dia akan lebih bersinar lagi kedepannya," tutur Aji.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar