Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, merasa tertantang untuk membawa kembali klub Indonesia tampil di fase grup Liga Champions Asia (LCA) setelah absen selama 7 tahun.
Widodo sadar hal itu sulit diwujudkan karena Indonesia sudah lama absen mengirim wakilnya ke LCA.
"Kalau ditanya terbebani, saya rasa tidak. Tetapi justru menjadi tantangan tersendiri," kata Widodo kepada wartawan, termasuk BolaSport.com.
"Kami mau bertumbuh menjadi besar. Kami bukan tim besar, tetapi kami mau terus belajar menjadi tim besar," ucapnya.
(Baca Juga: Widodo 'Warning' Kevin Brands karena Tampil Tidak Sesuai Harapan)
Pencetak gol akrobatik di Piala Asia 1996 itu pun meminta dukungan dari pecinta sepak bola Indonesia.
"Kami ini baru berjalan 3 tahun, mohon doanya semoga Bali United menjadi tim yang benar-benar dipersiapkan untuk Liga Champions Asia," tutur pelatih kelahiran Cilacap, Jawa Tengah.
Bali United akan mengawali kiprahnya di pentas Asia dengan menjamu wakil Singapura, Tampines Rovers, pada kualifikasi putaran pertama LCA, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (16/1/2018).
Tim berjulukan Serdadu Tridatu itu masih harus melakoni dua laga lagi jika berhasil menang melawan Tampines Rovers.
Bali United Intip Kekuatan Tampines Rovers https://t.co/1uEs6EcUcI
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 11 Januari 2018
Irfan Bachdim dan kawan-kawan akan ditunggu tuan rumah Chiangrai United pada kualifikasi putaran kedua dan Shanghai SIPG untuk laga play-off.
Andai tak lolos ke babak utama, Bali United akan berkiprah di Piala AFC bersama wakil Indonesia lainnya, Persija Jakarta.
Sudah 7 tahun Indonesia tak punya wakil di fase grup kompetisi antar-klub tertinggi di Asia itu.
Arema adalah perwakilan Indonesia terakhir yang bermain di LCA pada musim 2011.
(Baca Juga: Bali United Dikalahkan PSIS, Begini Tanggapan Widodo C Putro)
Sayangnya, Arema hanya menjadi juru kunci pada babak grup di bawah Jeonbuk Hyundai Motors (Korea Selatan), Cerezo Osaka (Jepang), dan Shandong Luneng (Tiongkok).
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar