Jelang bergulirnya laga pertama di ajang Piala Presiden 2018, manajemen Bali United nampaknya telah memutuskan kebijakan baru. Kebijakan tersebut ialah resmi ditunjuknya Hans-Peter Schaller sebagai pelatih kepala Bali United di turnamen Piala Presiden 2018.
CEO Bali United, Yabes Tanuri, menyebut bahwa lolosnya skuat Serdadu Tridatu ke putaran kedua kualifikasi Liga Champions Asia 2018 menjadi alasan di balik kebijakan tersebut.
Setelah berhasil menang di laga pertama melawan wakil Singapura Tampines Rovers, Bali United telah ditunggu klub asal Thailand, Chiangrai United FC.
(Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia akan Boyong Tiga Pemain Senior untuk Berlaga di Event Ini)
Tim pelatih Bali United harus membagi tugas lantaran mengikuti dua ajang yang bersamaan, yakni kualifikasi Liga Champions Asia dan Piala Presiden 2018.
"Jadwal play-off Liga Champions Asia dan Piala Presiden yang hampir bersamaan membuat kami membuat kebijakan untuk membagi tugas tim pelatih," ujar Yabes Tanuri, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Bali United, baliutd.com.
"Setelah berdiskusi dengan seluruh tim pelatih, kami putuskan menunjuk Hans-Peter Schaller sebagai pelatih kepala Bali United di Piala Presiden. Sementara Coach Widodo akan mendampingi tim di kompetisi Asia," imbuhnya menjelaskan.
Bali United akan melakoni dua pertandingan di ajang yang berbeda pada waktu yang hampir bersamaan.
Laga kedua Bali United di Grup D Piala Presiden 2018 melawan PSPS Riau akan digelar pada Selasa (24/1/2018) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Sedangkan skuat Serdadu Tridatu juga harus melakoni laga lanjutan play-off Liga Champions Asia 2018 melawan wakil Liga Thailand, Chiangrai United FC.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | baliutd.com |
Komentar