Winger Persela Lamongan, Guntur Triaji, senang selama ini dipercaya oleh pelatih Aji Santoso untuk menjadi pemain inti. Namun, hal ini tidak membuatnya puas melainkan makin tertantang untuk tampil bagus.
Guntur menjadi salah satu rekrutmen baru Persela di musim kompetisi 2018 ini. Guntur langsung jadi andalan di sektor sayap Persela.
Sejak pertandingan uji coba, hingga kini tampil di Piala Presiden 2018, Guntur selalu jadi pilihan utama.
(Baca Juga: Petarung Ini Kesal dengan Perlakuan Khusus UFC Kepada Conor McGregor)
“Saya melihatnya sebagai sebuah tantangan unutuk terus bermain konsisten dan membayar kepercayaan pelatih dengan bermain sabaik mungkin di setiap pertandingan,” kata Guntur kepada BolaSport.
Jika menilik gaya bermain Guntur, karakternya memang sangat disukai oleh Aji Santoso.
Guntur tidak hanya mengandalkan kecepatan, tapi juga kemampuan dribble dan umpan yang bagus. Selain itu, pemain 24 tahun juga rajin membantu pertahanan.
Selama ini, Guntur mengaku tidak pernah mendapatkan instruksi khusus dari Aji setiap kali turun bermain.
Menurut eks pemain PS TNI ini, Aji hanya memberikan instruksi untuk bermain sebagai sebuah tim.
(Baca Juga: Bocah Ajaib PSG Siap Obrak-abrik Pertahanan Real Madrid di Liga Champions)
“Tidak ada instruksi khusus, instruksi yang diberikan lebih untuk semua pemain agar tim bisa bermain baik seperti bagaimana cara menyerang dan bertahan secara kolektif,” ucapnya.
Selain kepercayaan penuh dari Aji, satu hal lagi yang membuat Guntur merasa nyaman bermain di Persela yakni dukungan penuh suporter.
Demi Tutupi Aurat, Pemain Timnas Malaysia Selalu Lakukan Hal Ini Ketika Unggah Foto di Instagram https://t.co/gqXcYTNldw
— BolaSport.com (@BolaSportcom) January 24, 2018
Pemain asal Lampung ini merasa sangat termotivasi karena Persela punya fans yang sangat fanatik.
“Dukungan suporter ini jelas motivasi yang penting bagi kami. Itu jadi motivasi untuk memberikan yang terbaik buat suporter yang selalu setia dimanapun kami bermain,” tutup Guntur.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar