Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade memberikan sebuah tugas baru kepada duo pemain bertahan aktif skuat Macan Kemayoran, Ismed Sofyan dan Maman Abdurrahman.
Kata Gede Widiade, kedua pemain bertahan senior Macan Kemayoran itu akan bertugas menjadi asisten pelatih tim U-19 Persija Jakarta untuk musim 2018.
Keputusan menggunakan Ismed Sofyan dan Maman Abdurrahman tentunya dikarenakan kedua pemain itu akan mengambil lisensi kepelatihan B AFC.
Saat ini, Ismed dan Maman baru memiliki lisensi kepelatihan C AFC.
(Baca juga: Jadi Pemain Indonesia Pertama yang Cetak Gol pada Liga Malaysia 2018, Ini Kata-kata Penting dari David Laly)
Meski pun akan bertugas sebagai asisten pelatih Persija U-19, kedua pemain itu tetap berjuang bersama skuat Macan Kemayoran di Liga 1 2018.
Sebab, kedua pemain itu merupakan pilar penting bagi tim asuhan Stefano Cugurra untuk bertanding di kompetisi tertinggi Liga Indonesia.
"Doakan saja, Ismed dan Maman akan lebih bekerja sama dengan keras sebagai pemain. Nanti, mereka juga menjadi asisten pelatih Persija U-19," kata Gede.
(Baca juga: Keren, Pemain asal Indonesia Jadi Bagian Penting Klub yang Menguasai Puncak Liga Thailand)
"Itu kami lakukan agar Ismed dan Maman bisa segera mendapatkan lisensi B AFC. Karena untuk mendapatkan lisensi tersebut, mereka harus sudah menjadi asisten pelatih di klub," ucapnya menambahkan.
Pengusaha asal Surabaya itu juga menambahkan bahwa ia sudah menetapkan siapa pelatih Persija U-19 musim 2018.
Kata Gede, Persija tidak lagi menggunakan Jan Saragih untuk mengarsiteki skuat Macan Muda.
"Sudah ada pelatihnya, tinggal kami resmikan saja. Dia terakhir melatih di Diklat Ragunan," kata Gede.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar