Kemesraan yang tersaji antara Gomes de Oliveira bersama Madura United akhirnya harus kandas.
Pelatih asal Brasil itu menukangi tim asal Pulau Garam terhitung sejak berdirinya klub, yakni pada Minggu (10/1/2016).
Namun, pada Rabu (28/2/2018), Gomes pun dinyatakan secara resmi tak lagi menjadi arsitek Madura United.
(Baca Juga: Wow, Gol Rezaldi Hehanussa Dipuji Setinggi Langit oleh Komentator Sepak Bola Arab)
Dua tahun bersama, atau 799 hari menukangi Madura United, Gomes pun akhirnya harus berpisah juga hanya karena satu hal.
Ya, Gomes dipecat dari kursi pelatih Madura United atas rentetan hasil buruknya di ajang pra-musim, yakni Piala Presiden dan Piala Gubernur Kaltim 2018.
Pada Piala Presiden 2018, Gomes hanya mampu mengantarkan Madura United sampai babak delapan besar.
Sementara pada ajang Piala Gubernur Kaltim edisi kedua, Madura United justru tumbang di dua laga pada babak fase grup.
Jika melihat hasil tersebut, rasanya sangat remeh ketika melirik beberapa peran yang sudah disumbangkan Gomes.
(Baca Juga: Persebaya Vs Arema FC - 4 Hal Mengapa Pertemuan Kali Ini Layak Disebut 'Perang' Sesungguhnya)
Baru dua musim menangani Madura United, Gomes memang belum mampu mempersembahkan satu pun gelar bergengsi.
Namun, setidaknya ia sudah berhasil membawa nama tim berjulukan Laskar Sape Kerrab menjadi lumayan disegani.
Ia sukses membawa Madura United meraih juara paruh musim ISC 2016 dan Liga 1 musim 2017.
Bahkan, pada ajang ISC 2016, Gomes mengantarkan Madura United finis di peringkat tiga klasemen akhir.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar