Keberadaan pengatur serangan yang mumpuni dapat membuat Ilija Spasojevic menjadi nyaman dan dapat suplai bola yang cukup.
Saat ini tanpa adanya playmaker, Bali lebih mengandalkan umpan jarak jauh ketimbang umpan-umpan pendek.
"Permainan Bali United saat ini tak seperti musim lalu yang mengandalkan bola pendek dan cepat. Sekarang mengandalkan long passing dan itu mudah dipotong lawan," tutur Ketut lagi.
Tak hanya Kevin, gelandang asing Bali United, Nick van der Velden pun tak lepas dari sorotan Ketut.
Menurut Ketut, Van der Velden hanya menunda pengaliran bola dan justru memamerkan skill individu.
(Baca Juga: Chelsea Kalah dari Barcelona karena Tuah Putra Ketiga Lionel Messi)
Dengan materi seperti saat ini, Ketut bahkan tegas mengatakan bahwa peluang Bali United untuk menjadi juara musim depan sangat kecil.
"Kalau dengan materi seperti ini, jangankan juara, posisi lima besar sulit buat dicapai Bali United," ujar dia lagi.
Menanggapi kritik pedas terhadap pilar asingnya, Bali United bergegas mengambil langkah cepat.
Tim asal Pulau Dewata itu bergegas mencari pemain asing baru sebelum batas waktu pendaftaran pemain untuk Liga 1 2018 ditutup.
Yang terbaru, Bali United telah mendatangkan seorang pemain asing yang berposisi sebagai playmaker.
"Pemain asing ini posisinya playmaker, gelandang serang yang mobile. Pemain ini berasal dari Eropa," ucap sumber kuat Tribun Bali.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Bali.tribunnews.com |
Komentar