Penerapan kebijakan marquee player di Liga 1 harus diakui membawa banyak dampak positif bagi persepakbolaan Indonesia.
Bintang-bintang kenamaan dari berbagai liga terkemuka dunia terus didatangkan.
Mereka pun tak hanya memmbawa dampak positif bagi klubnya, namun juga turut menggaungkan nama sepak bola Indonesia ke ranah internasional.
Musim lalu, di awal penyelenggaraan perdana Liga 1, 5 pemain dari kasta teratas Liga Inggris, Premier League, didatangkan untuk membantu mengangkat prestasi berbagai klub.
Nahas, nasib para pemain tersebut justu banyak yang berakhir dengan bencana.
Berikut Bolasport.com merangkum 5 eks pemain Premier League yang nasibnya justru berakhir buruk di Liga 1:
1. Carlton Cole
Karier eks pemain West Ham United, Chelsea, serta Celtic ini di Liga 1 bisa dibilang benar-benar dipengaruhi dengan berbagai pengalaman yang tak mengenakkan.
Dikontrak Persib pada 2017, karier Cole bersama Maung Bandung berakhir singkat.
Cole hanya dimainkan 5 kali dengan total menit bermain hanya 268.
Cole yang tak mecetak gol sekalipun bersama Persib juga mengungkapkan konflik di belakang layar yang menyebabkannya terdepak dari tim.
Pada media asing, Cole mengungkapkan bahwa sang manajer Umuh Muchtar lah yang melarangnya bermain.
Cole juga mengungkapkan bahwa otoritas berlebihan Umuh Muchtar lah yang akhirnya membuat prestasi Persib Bandung merosot tajam musim lalu.
Nasib gelandang Mitra Kukar Muhamed Sissoko di Indonesia terbilang cukup baik meski berakhir cukup singkat.
Eks pemain Liverpool dan Juventus itu bermain dalam 26 laga dan mencetak 5 gol bersama Naga Mekes.
Setelah nasibnya di Mitra Kukar sempat tak jelas, Sissoko memutuskan untuk kemabali ke negaranya, Mali, dan kabarnya tengah berlaga di Liga Meksiko.
Sepak terjang eks Pemain Tottenham Hotspur, Didier Zokora pun berakhir sangat singkat di Liga 1.
Zokora didepak dari Semen Padang pada paruh kedua musim 2017 karena masalah anggran.
Tampil 11 kali, Zokora gagal menyarangkan satu gol pun bagi klub asal Sumatra Barat tersebut.
Di antara semua eks pemain Liga Inggris yang dikontrak musim lalu, bisa dibilang Peter Odemwingie adalah yang paling sukses.
Tampil 23 kali, Odemwingie sukses membawa Madura United ke peringkat 5 klasemen dengan menyumbang 15 gol.
(Baca Juga: Rekomendasi Pelatih di Albania Jadi Salah Satu Alasan Widodo C Putro Rekrut Playmaker Asing Ini untuk Bali United)
Meski demikian, karier eks pemain West Bromwich Albion ini dipenuhi dengan masalah di Indonesia.
Odemwingie sering mangkir latihan karena alasan sakit dan menolak dipanggil kembali oleh Madura United.
Saat ini, Madura United tengah menuntut Odemwingie dengan pasal penipuan.
Michael Essien merupakan pemain yang cukup sentral dalam skema permainan Persib musim lalu.
Eks pemain Chelsea ini dimainkan dalam 29 laga pada musim 2017/2018, yang artinya ia hanya absen sebanyak 5 laga.
Catatan Essien di Persib Bandung juga cukup lumayan dengan torehan 5 gol semusim.
(Baca juga: Main Setengah Waktu Laga, Ryuji Utomo Rasakan Timnya Kalah Telak di Liga Thailand)
Sayangnya, Essien yang saat ini tengah cedera justru didepak Persib karena kedatangan pemain asing baru.
Padahal, Essien sejatinya masih memiliki kontrak satu tahun bersama Maung Bandung.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar