Bek impor Persebaya Surabaya, Otavio Dutra (34 tahun), buka suara tentang kondisinya yang masih prima serta tetap stabil meski usia sudah tidak lagi muda untuk ukuran seorang pemain sepak bola.
Bek asal Brasil ini mengungkapkan performanya tetap konsisten karena sering menjaga kondisi dengan rutin berlatih di gym setiap hari. Pun selalu fokus dan bekerja keras setiap latihan maupun pertandingan.
"Ya, harus kerja keras saat latihan maupun pertandingan. Kemudian melakukan latihan gym. Dijamin kondisi tetap akan prima," kata Dutra.
(Baca Juga: Mengenal Motor untuk MotoE yang Diprediksi Jadi Masa Depan Dunia Balap)
Dutra masih optimistis bisa membawa Persebaya bersaing dengan tim-tim peserta liga 1. Apalagi, banyak pemain muda yang bagus dengan talenta yang luar biasa di lini belakang.
Selain itu, pada laga Blessing Game, Minggu (18/3/2018) lalu, pemain kelahiran Fortaleza Brasil ini menunjukkan kualitasnya sebagai bek yang tangguh. Selain mampu membuat pertahanan Persebaya kokoh, juga mahir mencetak gol.
"Ya, di sini banyak pemain muda bertalenta. Semua sudah terkoordinasi dengan baik. Kami tim yang kuat. Gol kemarin itu untuk semua bonek, family saya dan tim ini," jelasnya.
(Baca Juga: Kapolrestabes Bandung dan Bobotoh Satu Suara Deklarasikan Anti-Hoaks)
Mantan pemain Bhayangkara FC ini akan berusaha semaksimal mungkin membawa Bajul Ijo meraih posisi tertinggi klasemen musim 2018, juga untuk menjaga kekuatan lini belakang Persebaya pada kompetisi liga 1.
"Tim ini baru promosi, tapi saya optimistis bisa bersaing dengan kontestan lain. Persebaya tim besar. Jadi saya akan kerja keras untuk memberikan yang terbaik," ujar Dutra.
Ikuti #PrediksiJitu @TabloidBOLA Semester 2, Januari - Mei 2018, hanya dengan menebak Menang-Seri-Kalah pada 10 laga Premier League/La Liga/Serie A/Bundesliga/Ligue1 serta dapatkan puluhan kejutan mingguan, bulanan hingga kejutan utama sebuah motor matic. Info WA : 0811-100-176 pic.twitter.com/DW9XbXUFmn
— Tabloid BOLA (@TabloidBOLA) 21 Maret 2018
Dutra merasa senang bisa kembali membela Persebaya Surabaya. Baginya, Persebaya tim yang memberikan pengetahuan sepak bola Indonesia, tim pertama yang dibela pada tahun 2010 lalu.
"Persebaya seperti rumah kedua bagi saya, ini klub pertama saya ketika datang ke Indonesia 2010 silam. Saya berterimakasih kepada manajemen persebaya, Bonek dan fans," ucap eks pemain Persipura Jayapura ini.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar