Liga 1 2018 dimulai dengan laga Bhayangkara FC melawan Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (23/3/2018).
Laga yang berakhir dengan skor 0-0 itu pun memunculkan cerita lain.
Hal itu terkait Vladimir Vujovic yang diduga tidak boleh tampil saat laga pembuka Liga 1 2018 itu.
Pada akhir-akhir Liga 1 2017, bek Bhayangkara FC itu mendapatkan hukuman larangan bermain sebanyak lima laga.
Namun, kasus tersebut tak hanya menimpa Vujovic saja.
Berikut tiga pemain bintang yang pernah terkena larangan pemain di Liga 1 2017.
Vladimir Vujovic terkena larangan bermain lima laga.
Hukuman tersebut didapat dikarenakan melakukan protes keras terhadap wasit Shaun Evans saat Persib melawan Persija di pekan ke-33 Liga 1 2017.
Pemain yang akrab disapa Vlado itu pun menerima kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan pertandingan.
Vlado baru menjalani hukuman dua laga yaitu di laga tunda pekan-24 dan ke-34 Liga 1 2017.
Namun polemik terkait Vlado itu terjawab.
(Baca Juga: Kata Vladimir Vujovic soal Larangan Bertanding Dirinya)
General Manajer Bhayangkara FC, Yeyen Tumena, menjelasakan polemik tersebut.
Ia menjelaskan adanya keputusan banding untuk hukuman Vlado.
"Ada keputusan banding untuk hukuman Vlado yaitu hukuman percobaan 3 kali selama 6 bulan," ujar Yeyen Tumena kepada BolaSport.com.
"Jika mengulang perbuatan yang sama dalam kurun waktu 6 bulan di keompetisi sekarang, langsung berlaku sanksi 3 pertandingan," ujar Yeyen Tumena menambahkan.
Dengan demikian, Vlado dapat bermain saat melawan Persija Jakarta di pembukaan Liga 1 2018.
2. Marinus Wanewar
Pemain yang menjadi striker timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2017 itu mendapatkan lima kali larangan bermain.
Dengan rincian, satu kali karena mendapat kartu merah dan empat kali dari sanksi tambahan.
Selain hukuman larangan bermain sebanyak lima lima, Marinus pun didenda sebesar Rp 10 juta.
Hukuman tersebut didapat karena Marinus terbukti sengaja mendatangi dan menanduk pemain PSM Makassar, Reva Adi Utama, di Liga 1 2017.
3. Mohamed Sissoko
Polemik Mohamed Sissoko di Liga 1 2017 soal larangan bermain sangatlah berpengaruh dengan perburuan gelar juara di musim kompetisi tersebut.
Awalnya Sissoko melakukan pelanggaran keras terhadap gelandang Borneo FC, Firdaus Ramadhan.
Saat itu Mitra Kukar melawan Borneo FC di pekan ke-31 Liga 1 2017.
Mohammed Sissoko pun terkena kartu merah dari wasit Jerry Elly.
Jika pemain dikartu merah, dalam regulasi Liga 1 2017 makan akan absen satu laga berikutnya.
(Baca Juga: VIDEO - Gol Debut Usain Bolt untuk Borussia Dortmund Bikin Kiper Bengong)
Namun Komdis PSSI mengeluarkan keputusan tentang hukuman tambahan pada Sissoko akibat pelanggaran yang sangat keras dan ia dihukum tidak boleh berlaga di dua pertandingan berikutnya.
Dua laga itu adalah laga melawan Bhayangkara FC dan Persiba Balikpapan.
Namun Mitra Kukar memainkan Sissoko saat melawan Bhayangkara FC.
Kemudian pihak Bhayangkara FC pun kecewa dengan Mohamed Sissoko yang dimainkan.
Klub berjulukan The Guardian itu pun melayangkan surat protes kepada Komdis PSSI dan PT LIB.
Kemudian Komdis PSSI memberikan hukuaman bahwa Mitra Kukar kalah 0-3 dari Bhayangkara FC dan membayar denda Rp 100 juta.
Saat polemik itu terjadi, Bhayangkara FC dan Bali United, dalam rute pengejaran gelar juara Liga 1 2017.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | kompas.com dan bolasport.com |
Komentar