Full back Mitra Kukar, Rendy Siregar, mengakui bahwa memetik poin di kandang Arema FC pada laga pembuka Liga 1 2018, Sabtu (24/03/2018) bukanlah hal yang mudah.
Sehingga hal ini akan jadi modal berharga Naga Mekes untuk mengarungi kerasnya kompetisi kasta tertinggi di Indonesia ini.
Bagi mantan pemain Madura United musim lalu ini, laga lawan Arema FC tidak pernah mudah.
Apalagi dalam situasi seperti kemarin, di mana Mitra Kukar sudah tertinggal dua gol di menit-menit awal.
"Pertandingan pertama yang berat, apalagi main di kandang arema dengan dukungan suporternya, aremania. Kita memulai pertandingan dengan kurang baik dengan kebobolan dua gol dari bola mati di menit-menit awal. Untung temen-teman bisa merespon dengan bermain sabar,” kata Rendy.
(Baca Juga: Wiljan Pluim Dapat Pujian dari Pelatih UEFA Pro asal Italia)
Menurut Rendi, kesabaran inilah yang akhirnya membuahkan hasil.
Di mana akhirnya Naga Mekes sukses menyamakan kedudukan hanya di 10 menit terakhir babak kedua.
“Terbukti babak pertama kita banyak menciptakan peluang. Dan di babak kedua kita tetap menguasai permainan dan akhirnya bisa mencetak dua gol di akhir pertandingan,” tutur pemain berusia 31 tahun ini.
Format baru BOLAVAGANZA 2018, edisi koleksi fokus Klub Besar Eropa; Real Madrid, Manchester United, Liverpool, Juventus dan AC Milan serta Edisi Khusus Piala Dunia 2018. Dikemas dalam format ekskusif, terbit Dwi Bulanan. Info lebih lanjut WA : 0811-100-176. pic.twitter.com/EDc0oMdhOI
— Tabloid BOLA (@TabloidBOLA) 25 Maret 2018
Hasil imbang dari kandang Arema tersebut, menurut Rendy langsung memberikan kepercayaan diri lebih kepada para awak tim Mitra Kukar yang lain.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar