Untuk menghadapi laga kedua lawan Perseru Serui, rombongan tim PSM Makassar telah tiba di Bandara Kota Biak, Kamis (29/3/2018) pagi.
Setelah perjalanan udara selama beberapa jam, rencananya tim akan menginap satu malam di Biak sebelum melanjutkan perjalanan kembali ke Kepulauan Yapen, Serui, Jumat (30/3/2018) dini hari.
Kendati sudah pernah dijalani musim lalu, perjalanan ke kandang Perseru Serui memang dirasa cukup berat oleh pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts.
(Baca Juga: Menang 6-1 dari Argentina Malah Bahayakan Nasib Spanyol di Piala Dunia 2018)
“Ini perjalanan away (tandang) paling sulit sepanjang kompetisi ini, “ujar Robert dilansir Bolasport.com dari Tribun Makassar.
Berangkat dari Makasar sejak dini hari, rombongan terlebih dahulu harus transit di Biak sebelum melanjutkan penerbangan ke Serui.
Perjalanan lanjutan dari Biak ke Serui harus mereka tempuh menggunakan pesawat tipe Twin Otter, yang kapasitasnya tak banyak.
Tak ayal, Rasyid Bakri Cs harus bergantian untuk naik dengan pesawat gelombang berikutnya.
Pernyataan Mengejutkan Iwan Setiawan tentang Posisi Lerby Eliandry di Borneo FC https://t.co/j1HJ2zqZjI
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 29, 2018
Setelah sampai di Bandara Serui, rombongan harus menempuh perjalanan darat yang cukup lama dengan jalanan ekstrem untuk bisa sampai di pusat kota.
Walau dinilai berat, namun sang juru taktik asal Belanda ini tetap yakin anak asuhnya bisa mendulang poin penuh dari tuan rumah.
| Editor | : | Andrew Sihombing |
| Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar