Egy Maulana Vikri dikabarkan akan dipinjamkan Lechia Gdansk ke salah satu klub Liga Portugal, Benfica.
Padahal Egy belum menandatangani kontrak dengan Lechia Gdansk.
"Winger pemain berusia 17 tahun tersebut akan bergabung dengan tim junior. Namun, Benfica memiliki opsi membelinya jika dia tampil bagus," tulis media Portugal, Record.
Namun jauh sebelum Egy Maulana Vikri menjadi pesepak bola yang bersinar, ada pemain Indonesia yang sempat dipantau oleh Benfica.
Saat ini pemain tersebut menjadi pilar lini belakang klub Liga 1, Sriwijaya FC.
Pemain itu adalah Alfin Tuassalamony.
(Baca Juga: Masih Terikat Kontrak Setahun, Pilar Persib Ini Mengaku Ditawar Klub Lain)
Pada 2012, Benfica memang sempat memantau Alfin.
Hal tersebut diungkapkan oleh Chairman CS Vise saat itu, Adika Nuraga Bakrie.
"Ada ketertarikan dari Benfica terhadap Alfin. Kami dari klub akan berbicara dan mengambil keputusan. Tetapi, semua ini tak akan terjadi dalam waktu dekat. Mungkin pada Juni mendatang," bilang pria yang biasa disapa Aga Bakrie itu kepada wartawan, Senin (1/10/2012), dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.
(Baca Juga: Klasemen Sementara Liga 1 2018 Seusai Pekan Kedua Berakhir - PSM di Puncak dengan Nilai Sempurna)
Namun pada saat itu pembahasan masih pada staf teknis Benfica, dan belum membicarakan soal negoisasi.
Pada 2012 sampai 2013, Alfin memang sedang berkarier di Eropa, tepatnya di CS Vise Liga Belgia.
Saat itu Alfin masih berusia 20 tahun.
Setelah dari CS Vise, Alfin pulang ke Indonesia dan bergabung dengan Persebaya Surabaya pada 2014.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | kompas.com dan record.pt |
Komentar