Liga 1 Indonesia mengalami penurunkan posisi dari Desember 2017.
Per April 2018, Liga 1 turun ke posisi ke-28 dari 48 kompetisi di Asia.
Pada bulan Desember 2017, Liga 1 masih berada di urutan ke-24 peringkat AFC.
Untuk kompetisi paling wahid di Asia ialah milik China yang dikenal dunia dengan sebutan China Super League.
Kemudian nomor dua ditemapti oleh Qatar, selanjutnya Uni Emirates Arab, Korea Selatan, dan Jepang.
Lalu di zona ASEAN, Thailand terdepan dengan berada di urutan kesembilan dibawah Australia.
Kemudian Malaysia di urutan ke-13 peringkat kompetisi klub AFC.
(Baca Juga: Gol Dansa Lazio Vs Gol Kungfu Ala Aaron Ramsey, Mana yang Lebih Kece?)
Disusul Filipina yang menempati urutan ke-17, Vietnam ke-19, Singapura ke-23, Myanmar ke-25.
Setelah itu baru Indonesia di urutan ke-28 peringkat kompetisi klub di AFC.
Dibawah Indonesia, ada Kamboja di urutan ke-32, Timor Leste di urutan ke-42, dan Brunei Darussalam pada urutan ke-44.
Tahun lalu, Indonesia sendiri masih menempati posisi 20 besar tingkat Asia.
Liga 1 terancam terkena dampak dari penurunan peringkat Indonesia ini.
Pasalnya, dengan raihan peringkat AFC saat ini, Indonesia terancam hanya mampu mengirimkan satu klub yang akan lolos langsung ke kompetisi Piala AFC musim depan.
(Baca Juga: VIDEO - Suporter Juventus Berikan Tepuk Tangan, Begini Reaksi Berkelas Cristiano Ronaldo)
Selain itu, nantinya hanya akan ada satu tim yang bisa mengikuti babak kualifikasi untuk dapat melaju ke fase grup turnamen tersebut.
Pengurangan jatah tersebut akan mulai diterapkan mulai musim 2019.
Hal ini berbeda bila dibandingkan dengan jatah klub Indonesia di Piala AFC 2018.
Dua wakil klub Indonesia yaitu Persija Jakarta dan Bai United langsung mendapatkan tempat ke fase grup tanpa melewati babak kualifikasi terlebih dahulu.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar