Setelah mengamati video semua pertandingan Liga 1, Oh In-kyun dinobatkan sebagai pemain terbaik pada pekan ketiga.
Gelandang Persib Bandung itu dinilai memiliki peran yang sangat besar saat mengantarkan timnya menang atas Mitra Kukar dengan skor 2-0, Minggu (8/4/2018).
Selain menjadi penentu permainan di lini tengah Maung Bandung, gelandang asal Korea Selatan itu juga sanggup bikin satu gol. “Kontribusi In-kyun sangat menentukan, penampilannya juga konsisten, dan attitude dia juga cukup bagus. Jadi role model buat Persib,” jelas ketua tim Technical Study Group (TSG), Danurwindo, Selasa (10/8/2018).
Dalam penentuan pemain terbaik pekan ketiga Liga 1 2018, rapor In-kyun menyingkirkan kandidat lain seperti Reinaldo Lobo (PSMS Medan) dan Diego Assis (Persela Lamongan). “Dia terlihat dominan. Lobo juga mencetak satu gol. Tapi Inkyun lebih mewarnai permainan tim,” tambah Danurwindo.
Datang Lebih Awal, Tiga The Jakmania Asal Bekasi Ini Harapkan Sesuatu https://t.co/za0npLUqBU
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 10, 2018
Untuk kategori gol terbaik pada pekan yang sama, tim TSG memilih gol Suhendi (PSMS Medan) ke gawang Persija Jakarta sebagai pemenangnya.
Dalam kategori ini, gol Suhendi mengalahkan gol yang dicetak oleh Abu Rizal Maulana (Persebaya Surabaya) dan Gunansar Papua Mandowen (Persipura Jayapura).
“Suhandi punya ketenangan dalam mencetak gol. Ia mampu melakukan perhitungan yang cermat. Ia mampu read the game dan mengambil keputusan,” beber Sudirman, anggota TSG.
Sementara itu, untuk penobatan pemain muda terbaik, tim TSG memilih Gunansar Papua Mandowen.
Striker Persipura itu yang baru berumur 17 tahun itu mencetak satu gol dan tampil penuh 90 menit saat timnya menjamu PS Tira.
“Cara mencetak gol yang dia lakukan, cukup bagus. Tenang dan jeli melihat kelemahan lawan. Fakta yang cukup hebat untuk pemain yang baru berumur 17 tahun. Ia bisa menjadi bagian penting di tim,” tambah Sudirman.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | PT LIB |
Komentar