Tiga pertandingan Liga 1 2018 yang dilalui oleh Arema FC tanpa kemenangan membuat Aremania gusar.
Mereka menyebut bahwa tim kesayangannya itu dalam bahaya.
Terlebih, tim berjulukan Singo Edan tersebut akan berhadapan dengan tim kuat Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada (15/4/2018).
"Saya rasa Arema sekarang saat ini dalam bahaya. Tiga kali pertandingan tanpa kemenangan harus menjadi bahan evaluasi khusus. Kompetisi Liga 1 ini bukan ajang untuk main-main," ujar Amin, tokoh Aremania asal Sukorejo, Pasuruan kepada Bolasport.com pada (11/4/2018).
Saat ini yang kurang dari Arema FC menurut Amin adalah mental mental pemenang yang tidak dalam tiga pertandingan.
"Harus ada jiwa singa dalam diri setiap pemain. Tiga kali pertandingan belum tampak, lengah ketika sudah unggul itu bukan Arema," ungkap pria yang pernah menunaikan nadzar dengan berlari dari Pasuruan ke Malang pada 2013 tersebut.
Jadi Raja Gol Piala AFC, Siapa Bisa Tandingi Super Simic? https://t.co/fuvH4ICcqy
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 10, 2018
Amin menyatakan bahwa tekanan yang dilakukan oleh Aremania saat ini merupakan bentuk kecintaan pada Arema FC.
Mereka tidak ingin prestasi Arema FC turun, apalagi Arema FC adalah simbol harga diri Arek Malang.
"Jangan dikira kami benci. Ini adalah bentuk kecintaan kami pada Arema. Kami tidak ingin prestasi Arema turun," tandasnya.
Laga melawan Persib diakui oleh Amin akan menjadi pertaruhan bagi Arema FC. Apalagi laga itu pasti akan dipenuhi oleh Aremania karena selama ini kedua tim dikenal memiliki rivalitas tinggi.
"Saya tidak bisa membayangkan jika nanti kalah di kandang. Slogan lama harus digalakkan. Jangan sampai Arema kalah lawan Persib," ujar Amin.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar