Sriwijaya FC hanya mampu mengumpulkan 1 poin dari dua partai terakhir Liga 1 2018.
Hasil itu didapat setelah Sriwijaya FC dikalahkan Madura United 0-3 di laga tandang dan hanya mampu mengimbangi Persipura Jayapura 2-2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Hasil ini terbilang kurang baik bagi klub yang dinakhodai pelatih Rahmad Darmawan.
Akibatnya, mereka harus terpuruk di peringkat ke-13 klasemen sementara dengan raihan 5 poin hasil dari 2 kali seri, 1 kali kalah, dan 1 kali menang.
(Baca Juga: Malang United Raih Kemenangan Kelima Beruntun di Liga 3 Regional Jatim)
Sebelumnya, Sriwijaya FC diterpa isu keterlambatan gaji pemain.
Pada pekan kelima ini Sriwijaya FC akan melakoni laga tandang untuk menghadapi tim kuat, Persebaya Surabaya, Minggu (22/4).
Partai ini akan terasa berat bagi Sriwijaya FC. Persebaya Surabaya, yang sekarang berada di papan atas Liga 1, mempunyai kualitas pemain yang merata di semua lini.
Saat ini, performa tim berjuluk Laskar Bajul Ijo lebih baik dari Sriwijaya FC. Di partai terakhir, Persebaya Surabaya berhasil meraih 3 poin saat bertandang ke markas PS Tira.
(Baca Juga: Kata Sang Ayah, Sergio Aguero Mungkin Hengkang ke Tim Raksasa Spanyol Ini)
Sementara, Sriwijaya FC bermain di kandang hanya bermain imbang 2-2 dengan Persipura.
Yang menguntungkan bagi Sriwjaya FC, pada laga tandang ini mereka akan bermain full team.
Sedangkan tuan rumah Persebaya Surabaya kemungkinan tidak diperkuat Otavio Dutra, Rachmat Irianto, serta Robertino Pugliara yang terkena sanksi larangan bermain akibat kartu merah pada laga sebelumnya.
Sriwijaya FC patut mewaspadai dukungan ribuan suporter fanatik yang akan menguji mental mereka di Stadion Budi Tomo.
Asisten Pelatih Sriwijaya FC, Rasiman, mengakui timnya bukan hanya menghadapi Persebaya.
“Kita berharap dukungan suporter Persebaya yang datang ke stadion. Jangan dijadikan beban, tetapi untuk bisa dijadikan motivasi memenangkan pertandingan di kandang lawan,” ucap Rasiman kepada BolaSport.com.
(Baca Juga: 700 Personel Keamanan Siap Amankan Laga PSIS Vs Persija di Bantul, Suporter Diimbau Naik Bis)
Menurut Rasiman, meski Persebaya Surabaya tidak tampil dengan kekuatan penuh, tetapi Sriwijaya FC tetap harus mewaspadai agresivitas tim juara Liga 2 2017 tersebut.
Selain bermain di hadapan publiknya, Persebaya Surabaya mempunyai serangan balik yang sangat efektif.
Salah satu pemain Persebaya yang harus diwaspadai yaitu David da Silva, yang berhasil mencetak hattrick di laga melawan PS Tira.
Juga beberapa pemain lain yang tidak kalah kualitasnya seperti Osvaldo Haay, Oktafianus Fernando, Irfan Jaya, serta Ferinando Pahabol.
“Pemain belakang harus waspada semua serangan karena mereka mempunyai kecepatan. Sejauh ini semua pemain dalam keadaan fit dan siap untuk menghadapi pertandingan,” ujar Rasiman.
Rasiman mengatakan, dalam laga menghadapi Persebaya, timnya akan memboyong 20 pemain.
Semuanya dalam kondisi terbaik, hanya Bio Paulin yang baru saja mengalami luka bagian pelipis dalam laga uji coba menghadapi PS Angkatan Darat.
(Baca Juga: Jose Mourinho: Paul Pogba Bermain Sangat Bagus)
“Bio hanya mendapat dua jahitan, saya rasa tidak ada masalah dengan kondisi Bio dan dia siap untuk bertanding nanti,” tutur Rasiman.
Rasiman mengakui laga melawan PSAD merupakan latihan fisik bagi timnya, terutama bagi pemain yang tidak diturunkan saat melawan Persipura.
“Saya melihat dalam pertandingan uji coba tadi sudah ada perbaikan tim. Dari 3 x 30 menit tadi memang babak kedua ada penurunan, tetapi setelah itu semua bisa pulih dan langsung berjalan baik. Mudah-mudahan ini menjadi modal untuk menghadapi Persebaya,” katanya.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar