Juru racik strategi tim PSIS Semarang, Vicenzo Alberto Annese, setarakan lawan tandingnya, Persija Jakarta, dengan salah satu klub besar Italia.
Menurut pelatih 34 tahun tersebut, tim Macan Kemayoran pada saat ini tampil layaknya Juventus di Italia.
Hal itu diutarakan Vicenzo Alberto Annese pada sesi jumpa wartawan usai laga lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (20/4/2018).
"Sekarang di sini semua (membahas) tentang Persija, di mana-mana Persija. Karena Persija seperti Juventus di Italia," kata pria asal Italia tersebut.
Perkataan tersebut dilontarkan Annese tak lain karena ia sedikit kurang setuju dengan gaya kepemimpinan wasit yang memimpin laga PSIS vs Persija.
"Bahkan wasit sampai terkesima dengan Persija di setiap pertandingan," tambah pelatih berlisensi UEFA Pro itu.
(Baca Juga : Gara-gara Riko Simanjuntak, Botol 'Melayang' di Depan Bench PSIS Semarang)
Namun begitu, Vicenzo Alberto Annese lantas tak menyudutkan anak didiknya yang gagal meraup poin sempurna.
Dengan tegas, ia mengakui kekalahan dari Persija Jakarta dan menuturkan bahwa hasil yang diraih adalah murni kesalahannya.
"Kekalahan ini adalah kesalahan saya karena saya mengganti strategi pada babak kedua," tandas eks pelatih timnas Armenia U-19.
"Bukan hanya pergantian taktik, tapi karena saya terlalu percaya dengan pemain tertentu," lanjut Vicenzo Annese.
Pada pertandingan yang berlangsung sengit tersebut, PSIS kalah telak dari Andritany Ardhiyasa dkk dengan skor menyakitkan 1-4.
Kekalahan ini menjadi yang kedua sejauh lima pertandingan yang sudah dilakoni tim berjulukan Mahesa Jenar pada musim ini.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar