Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, mengaku puas dengan performa yang diperlihatkan bomber gaek timnya, Herman Dzumafo.
Hingga pekan ketujuh kompetisi Liga 1 musim 2018, Herman Dzumafo sudah mengemas 3 gol untuk Bhayangkara FC.
Jumlah gol yang berhasil diraih striker berusia 38 tahun ini bisa dikatakan produktif, mengingat dirinya bukan striker utama di kubu The Guardian.
(Baca juga: Merasa Dirugikan Wasit, Pelatih Persib Lontarkan Kalimat yang Menyejukkan)
Ia lebih sering memulai laga dari bangku cadangan. Terutama saat Bhayangkara FC tengah dirundung kebuntuan di lini serang.
Bomber berusia 38 tahun ini tercatat masuk sebagai pemain pengganti sebanyak tiga kali.
Yakni saat laga tandang kontra PSIS Semarang (7/4/2018), laga tandang melawan Perseru Serui (14/4/2018) dan terakhir pada laga kandang menghadapi PS TNI (4/5/2018)
Terbaru, pemain kelahiran Kamerun ini mencatatkan namanya di papan skor dalam pertandingan Bhayangkara FC melawan PS Tira.
Ia menyumbang satu gol untuk kemenangan 4-2 pada Jumat kemarin sore di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (4/5/2018).
Bahkan, Simon McMenemy sempat meragukan kemampuan Dzumafo lantaran usianya yang hampir menginjak kepala empat.
"Saat pramusim kami sempat ragu merekrut Dzumafo. Karena usianya sudah sangat senior," ujar Simon McMenemy, dilansir dari laman resmi Liga 1.
"Tapi keraguan kami terjawab karena anehnya dia bisa cetak gol terus. Ini memberi dampak yang besar buat tim," katanya menambahkan.
Kini bersama bomber impor lain, Nikola Komazec, ketajaman Herman Dzumafo diharapkan bisa membantu timnya untuk mendulang gol.
(Baca juga: Kepada Media Asing, Michael Essien Ungkap Kegilaan Sepak Bola Indonesia)
Apalagi, Muhammad Hargianto cs memiliki misi besar untuk mempertahankan gelar juara yang didapat musim lalu.
"Semoga hasil di pekan ketujuh ini bisa menambah kepercayaan diri. Sebab, sebelumnya kami sering bermain kurang bagus," ujar Simon McMenemy.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar