PSM Makassar berhasil memperbaiki posisi mereka di klasemen sementara kompetisi Liga 1 2018 setelah menumbangkan perlawanan Mitra Kukar di Stadion Matoangin, Makassar, Minggu (6/5/2018).
Pada laga pekan ketujuh Liga 1 musim 2018 tersebut, PSM Makassar sukses memetik kemenangan dengan skor 3-1.
Tiga poin tersebut sekaligus mengantarkan skuat Juku Eja merangkak naik ke posisi tiga klasemen sementara.
(Baca juga: Striker Asing PSMS Medan Bungkam Kritik dan Peringatan Ketum PSSI)
Posisi yang sangat menguntungkan di kompetisi yang sudah memasuki pertengahan putaran pertama ini.
Kendati demikian, pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, mengatakan kemenangan ini didapat bukan dengan permainan terbaik.
Beruntung, Zulkifli Syukur dan kawan-kawan bisa tetap meraih kemenangan.
"Tapi tambahan 3 poin ini sangat baik untuk membuat kami kembali mempersiapkan laga berikutnya," kata Robert, dilansir dari laman resmi Liga 1.
"Poin positif lainnya ada beberapa pemain yang sudah kembali ke performa terbaik, seperti Ferdinand Sinaga dan Bruce Djite," tuturnya menambahkan.
(Baca juga: Demi Tumbangkan Arema FC, Kapten Persebaya Rela Bertengkar dengan Sang Istri)
Namun demikian, pelatih asal Belanda tersebut menyoroti kepemimpinan wasit yang mengawal pertandingan, yakni Ikhsan Prasetya Jati.
Selama 90 menit laga, wasit mengeluarkan lima kartu kuning masing-masing empat untuk PSM Makassar dan satu untuk Mitra Kukar.
Menurut Robert, jumlah kartu tersebut adalah sesuatu yang aneh.
"Kami menang 3-1 tidak melakukan tindakan kasar tapi kami dapat banyak kartu dan ini sesuatu yang aneh," katanya.
(Baca juga: Persija Jakarta adalah Jalan Super Simic untuk Tampil di Liga Champions Asia 2019)
Dalam pertandingan itu tiga gol PSM dicetak Rizky Pellu pada menit ke-16, Marc Klok (66'), dan Wiljan Pluim (80').
Adapun satu gol balasan Mitra Kukar dicetak oleh Fernando Ortega Rodriguez (90+2').
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar