Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts dalam posisi yang dilematis. Hal itu disebabkan karena ia mengetahui laga pekan kedelapan Liga 1 melawan Arema FC merupakan partai yang krusial bagi pelatih tuan rumah, Joko Susilo.
Telah dikabarkan sebelumnya jika partai yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu (13/5/2018) itu menjadi partai yang menentukan bagi Joko Susilo.
Arema FC wajib menang agar posisi sang pelatih aman posisinya.
Sebaliknya, jika hasil minor kembali didapatkan Singo Edan, julukan Arema, maka pria yang kerap disapa Gethuk tersebut harus siap terdepak.
Alhasil, situasi tersebut sedikit membuat Robert Rene Albert galau.
(Baca Juga: 'Nyawa' Pelatih Arema FC akan Ditentukan Setelah Menjamu PSM Makassar)
Pasalnya, Gethuk sempat menjadi rekan kerja pelatih asal Belanda itu sewaktu menukangi Arema pada 2010.
"Joko Susilo itu cukup bagus untuk memimpin. Saya tahu Joko diberi ultimatum agar bisa memenangi pertandingan selanjutnya," ujar Robert Rene Alberts, lansir BolaSport.com dari Tribun Timur.
"Jadi ada banyak pressure di sana, saya berharap semua yang terbaik untuk dia (Joko)," ucapnya.
Ibarat makan buah simalakama, meski tetap ingin Gethuk mengamankan posisinya, tetapi Robert juga harus bekerja secara profesional.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar