Persipura menorehkan kemenangan telak 6 gol tanpa balas saat menjamu Madura United pada lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu (19/5/2018).
Hasil ini sekaligus membawa tim asuhan Peter Butler ke puncak klasemen sementara Liga 1 2018.
Di sisi lain, hasil ini sekaligus memperlihatkan betapa Stadion Mandala mempertahankan reputasinya sebagai tempat pembantaian.
Setidaknya sejak era ISL, hampir setiap musim Persipura pernah menang dengan mencetak minimal 6 gol di laga kandang.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Berikut deretan kemenangan besar Persipura sebagaimana dirangkum BolaSport.com:
1. 9 Oktober 2008: Persipura 6-0 Persija
Persipura meraih gelar juara ISL 2008-2009 dengan status sebagai tim tersubur (81 gol). Sejumlah kemenangan telak diraih oleh tim yang kala itu ditukangi Jacksen F. Tiago.
Salah satunya ketika menjamu tim kuat Persija pada Kamis (9/10/2008). Boaz Solossa menjadi bintang utama Persipura di laga itu dengan hattrick-nya.
Tiga gol tuan rumah lainnya diciptakan oleh Eduard Ivakdalam, dan Alberto Goncalves (2). Laga itu menjadi awal kengerian yang dirasakan Persija setiap kali menghadapi Boaz.
Sejak ISL 2008-2009, pemain yang kini berusia 32 tahun ini tercatat sudah mengemas total 13 gol ke gawang Macan Kemayoran.
2. 20 Oktober 2010: Persipura 8-1 Bontang FC
Boaz Solossa kembali terlibat sebagai pencetak gol dalam kemenangan telak 8-1 atas Bontang FC.
Adik kandung eks bek sayap timnas, Ortizan Solossa, ini menjadi pembuka pesta pada menit ke-27 dan kembali mencetak gol pada menit ke-78.
Gol Persipura lainnya berasal dari Yustinus Pae, Rahmat Rivai (2), Zah Rahan Krangar, Ian Kabes, dan Lucas Mandowen. Gol hiburan tim tamu berasal lewat Kenji Adachihara.
(Baca Juga: 5 Highlander Liga 1 2018, Pemain Asing yang Sudah Bermain di Indonesia Sejak 10 Tahun Silam)
Di akhir musim, Persipura sukses menjadi juara dan Boaz meraih kembali gelar topscorer yang hilang darinya pada musim 2009-2010.
3. 7 Maret 2011: Persipura 6-1 Arema Indonesia
Roman Chamelo sempat membawa tim tamu unggul lebih dulu lewat gol pada menit keempat. Hanya, gol ini malah melecut serangan bertubi-tubi dari Tim Mutiara Hitam.
Persipura berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas Zah Rahan Kranggar pada menit ke-15. Petaka Arema FC bertambah setelah kiper (alm) Achmad Kurniawan diusir akibat menjatuhkan Rahmat Rivai.
Persipura mendapat penalti, tetapi eksekusi Boaz Solossa melenceng. Namun, pemain yang disebut terakhir ini kemudian menebus kesalahannya lewat tiga gol di babak kedua.
Gol terakhir Boaz pada laga tersebut diciptakan lewat titik putih. Sepasang gol Persipura lainnya tercipta melalui Lukas Mandowen serta Yustinus Pae.
4. 7 Juni 2012: Persipura 7-1 PSAP Sigli
Kali ini giliran Alberto Goncalves yang jadi bintang utama kemenangan telak Persipura. Pemain yang kini sudah dinaturalisasi menjadi WNI tersebut menciptakan trigol kala Persipura menghancurkan PSAP Sigli di ISL 2011-2012.
Persipura kala itu sudah unggul pada menit ke-6 lewat bek Bio Paulin. Bek yang disebut terakhir ini juga mencetak gol penutup pada laga tersebut.
Gol tuan rumah lainnya tercipta melalui Lukas Mandowen serta Anis Tjoe, sementara gol penghibur tim tamu dicetak oleh Song Young-lee.
(Baca Juga: Peringkat FIFA Indonesia Turun Jadi ke-164, Negara ASEAN Ini Justru Catatkan Rekor Baru)
5. 3 Juli 2013: Persipura 8-1 Persidafon
Persipura menjelang laga kontra saudara muda mereka, Persidafon Dafonsoro, ini berbekal kekalahan pada pertandingan sebelumnya menghadapi tim promosi Barito Putera.
Kekalahan itu sekaligus menjadi yang pertama dirasakan oleh Mutiara Hitam dalam 27 laga ISL 2013. Tak mau tren buruk berlanjut, Persipura langsung mengambil inisiatif serangan dan bisa mencetak gol pada menit ke-16 melalui Otavio Dutra.
Selanjutnya, giliran Bio Paulin, Zah Rahan (2), Boaz Solossa, Patrich Wanggai, serta pemain debutan Ricky Kayame (2).
Persidafon, yang bermain dengan 10 orang sejak awal babak kedua setelah Precious Emujeraye dikartu merah, hanya bisa mencetak 1 gol lewat Ndiaye Pape Latyr.
Sejauh ini, Persipura belum bisa memecahkan rekor torehan 8 gol dalam 1 laga seperti dilakukan saat menghadapi Bontang FC serta Persidafon.
6. 3 Juli 2017: Persipura 6-0 Mitra Kukar
Dua pemain muda Tim Mutiara Hitam menjadi bintang kemenangan telak 6-0 kontra Mitra Kukar di Liga 1 2017, yakni Yan Pieter Nasadit serta Friska Womsiwor.
Nasadit mencetak gol pembuka Persipura pada laga tersebut, sementara Friska mengakhiri pertandingan dengan torehan tiga gol. Masing-masing satu gol Persipura lainnya tercipta lewat Addison Alves serta Boaz Solossa.
"Kemenangan ini adlaah kemenangan terbesar kami di Liga 1 dan tim sudah mulai menemukan sentuhan terbaik," ujar Friska kala itu sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Seperti dikatakan Friska, Persipura yang sempat terpincang-pincang di awal musim akhirnya bisa finis di peringkat kelima klasemen.
7. 19 Mei 2018: Persipura 6-0 Madura United
Boaz Solossa kembali terlibat dalam pesta gol Persipura. Pemain veteran ini mengemas dua gol sekaligus saat skuat asuhan Peter Butler menang telak 6-0 atas tim kuat Madura United.
(Baca Juga: Riko Simanjuntak, Pemain Persija Paling Lelah Sepanjang 2018)
Striker asal Brasil, Marcel Sacramento, mencetak 1 gol dan 1 assist untuk membalas perlakuan Madura United yang melepasnya begitu saja sebelum musim bergulir.
Adapun 4 gol Persipura lainnya tercipta melalui Ian Kabes, pemain muda jebolan Persipura U-19, Todd Rivaldo Ferre, serta Imanuel Wanggai.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar